Karawang, KPonline – Jam 18.00 WIB adalah batas akhir masa aksi solidaritas. Dan massa aksi pun dengan sadar membubarkan diri. Mogok kerja ini dilaksanakan dari tanggal 09 Januari sampai dengan 17 Januari 2020.
Masih bertahan dalam kondisi mogok kerja, anggota PUK SPAMK-FSPMI PT. Mugai Indonesia terlihat semakin kompak. Semakin rapat barisan anggota PUK SPAMK-FSPMI PT. Mugai Indonesia. Buktinya anggota PUK SPAMK FSPMI PT. Mugai Indonesia semakin bertambah. Hanya tersisa sekitar 20 orang yang belum menjadi anggota. Sekitar 120 anggota yang bertahan menginap di kawasan PT Mugai Indonesia. Dengan keadaan seadanya, tikar dan banner yang menjadi alas untuk istirahat.
Massa solidaritas semakin malam juga semakin banyak yang datang untuk memberikan support dengan membawa menu tambahan sebagai amunisi anggota yang masih bertahan dilingkungan perusahaan.
Yang paling unik dalam Mogok kerja adalah Ketika Iyan Suryana (Ketua PUK SPAMK-FSPMI PT. Mugai Indonesia) keluar dari gerbang perusahaan dan tidak diperbolehkan masuk kembali oleh pihak Security yang mendapatkan intruksi dari HRD.
Selain itu juga kendaraan anggota yang Shift 2 tidak diperbolehkan masuk area perusahaan sehingga kendaraan di parkir depan gerbang pintu masuk PT. Mugai Indonesia. Dan tidak mau bertanggungjawab jika terjadi apa-apa terhadap kendaraannya.
Yang lebih parah lagi fasilitas yang ada di security seperti listrik dan toilet pun tidak boleh digunakan.
Diskriminasi semakin terlihat jelas bahwa perusahaan tidak ada itikad baik sedikitpun tentang kondisi seperti ini.
Agus Nurhayadi (Wakil Ketua Bidang Advokasi PC SPAMK FSPMI Karawang) datang Pukul 21.00 WIB memberikan arahan dan support secara langsung.
Dani Wildan (Kordinator Daerah Garda Metal Karawang) beserta anggota Garda Metal yang lainnya masih setia menemani Kawan-kawan PUK SPAMK-FSPMI PT. Mugai Indonesia.
Di hari pertama mogok kerja ini. Cuaca dari pagi sangat bersahabat danvsepertinya alampun mendukung perjuangan kawan-kawan PUK SPAMK-FSPMI PT. Mugai Indonesia.
Semoga esok hari Manajemen membuka hatinya untuk beritikad baik terhadap karyawannya.
Semangat terus buat Kawan-kawan PUK SPAMK-FSPMI PT. Mugai Indonesia terus berjuang, karena diam adalah sebuah pengkhianatan.
(Abah Acar)
