Menggendong Abah Sahidin, bukti kalau Didin Hendrawan layak jadi anggota Legislatif.

Purwakarta, KPonline– Jumat 29 Maret 2019. Menjadi seorang petinggi daerah pasti merupakan pekerjaan tersulit, namun banyak yang menginginkan hal itu karena berpendapat nilai kesuksesan dalam hidup bagi sang manusia telah tercapai bila telah memasuki tahapan tersebut. Namun biasanya setelah jadi, sifat amanah dan membantu sesama akan jauh menghilang bagi mereka yang beranggapan bahwa uang adalah segalanya. Sehingga pada akhirnya kembali masyarakat yang akan dirugikan, terlebih masyarakat golongan menengah ke bawah.

Dan itu telah terbukti dan dialami oleh abah Sahidin warga Sukadami Kecamatan Wanayasa Kabupaten Purwakarta dimana untuk kontrol kesehatan dan terapi setiap minggu akibat sakit lumpuh yang telah dideritanya, abah sahidin selalu dibantu oleh Didin Hendrawan bersama relawan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan tim Jamkeswatch. Seharusnya Dinas kesehatan beserta dinas sosial yang berperan disini, bukan Didin Hendrawan, relawan PKS dan tim Jamkeswatch.

Bacaan Lainnya

Satu tindakan tanpa pamrih kembali dibuktikan dan dilakukan oleh Didin Hendrawan bersama relawan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) beserta tim Jamkeswatch, dimana mereka selalu membantu masyarakat Kabupaten Purwakarta untuk mendapatkan pelayanan pengobatan atau medis melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Subhanalloh Reno Pujiantoro, semoga lelahmu menjadi berkah. Dengan menggendong abah sahidin, semoga pengabdianmu bersama tim Jamkeswatch berbalas barokah dari Alloh SWT.” ucap Didin Hendrawan.

Didin Hendrawan merupakan salah satu kader terbaik Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Kabupaten Purwakarta, dan beliau merupakan Calon Legislatif Daerah Pemilihan (Dapil) 3 dengan nomor urut 7 di PEMILU 2019 bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk daerah Pasawahan, Pondok Salam, Kiara Pedes dan Wanayasa Kabupaten Purwakarta.

(Lestareno)

Pos terkait