Di Tengah Pandemi Corona, Aliansi Gerbang Peringati Mayday Dengan Bakti Sosial

Semarang, KPonline – Momen peringatan Mayday pada tahun 2020 ini dibilang luar biasa. Karena selain bersamaan waktunya dengan bulan suci Ramadhan 1441 H, disaat yang sama pula negara kita sedang dilanda pandemi corona yang membutuhkan kerjasama serta kesadaran semua pihak untuk melawan dan mencegah penyebaran virus corona tersebut. Termasuk larangan masyarakat untuk tidak keluar rumah dan tidak berkumpul ataupun menghindari kerumunan masa.

Namun demikian, 1 Mei adalah hari bersejarah bagi buruh yang tidak bisa dilewatkan begitu saja. Seperti yang dilakukan oleh Aliansi Gerakan Buruh Berjuang (GERBANG) Jawa Tengah yang terdiri dari KSPN, FSP KEP KSPI, FSPMI, FSP KAHUTINDO, FSPI, FSP FARKES REFORMASI, dan SPLN pada hari Jum’at (1/5/2020) di Kawasan Simpanglima dan Jl. Pahlawan Semarang.

Bacaan Lainnya

Meskipun ditengah pandemi Corona para buruh ini tetap nekat melaksanakan peringatan Mayday dengan cara mereka sendiri, alasannya seperti yang dikemukakan oleh Nanang Setyono selaku Koordinator Umum Aksi yang juga merupakan ketua DPD KSPN Jawa Tengah ini.

“Kami tetap akan melaksanakan kegiatan mayday walaupun di tengah pandemi ini, karena kami ingin menjaga marwah dari peringatan Mayday, yang tentunya aksi kami tetap akan kami selenggarakan dengan menyesuaikan protokol covid-19 dan anjuran pemerintah tentang pencegahan covid-19,” ucapnya.

Adapun bentuk peringatan Mayday yang dilakukan Aliansi Gerbang tersebut adalah:

1. Pembagian 3000 masker untuk membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran covid-19.

2. Pembagian sembako  kepada para buruh yang ter-PHK karena dampak covid-19 yang merupakan hasil kerjasama aliansi Gerbang dengan POLDA Jawa Tengah, Kodam IV Diponegoro dan Kadin Jawa Tengah.

Dalam kesempatan ini pula Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Dr. H Rycko Amelza Dahniel, MSi mengucapkan Selamat Hari Buruh International 2020 kepada buruh yang hadir dan bersinergi dalam antisipasi pandemi covid-19 serta menjaga kesolidan dalam krisis ekonomi saat ini.
(sup)

Pos terkait