Rapimnas FSPMI Kali Ini Beda !

Bogor, KPonline –  Ada yang berbeda dalam Rapimnas FSPMI 2019 yang diselenggarakan di Padepokan Garuda Yaksa, Bukit Hambalang, Bogor. Konsep menyatu dengan alam disajikan oleh pihak panitia dan pihak pengelola Padepokan Garuda Yaksa. Hal ini menggambarkan secara tersirat, lika-liku perjuangan buruh-buruh FSPMI dalam pergerakan dan perjuangan, menuju kesejahteraan kaum buruh.

Mulai dari tempat rapat, hingga tempat peristirahatan, nuansa dan sesuatu hal yang berbeda ada disana. Alam terbuka, berselimut hawa dingin pegunungan serta kesederhanaan yang begitu dominan, dihadirkan untuk menemani seluruh peserta Rapimnas FSPMI yang dilaksanakan pada 7-9 Februari 2019.

Bacaan Lainnya

Bukan hal yang mudah tentunya untuk buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia dalam meraih atas segala hal yang telah didapatkan sampai sekarang ini. Keringat, darah dan air mata, sudah begitu banyak ditumpahkan demi pergerakan dan perjuangan buruh-buruh FSPMI. Membutuhkan perjuangan yang cukup panjang dengan konsep pergerakan militan, yang pantang menyerah berbalutkan slogan Solidarity Forever.

Bisa diumpamakan seperti kita manusia yang sedang berjalan melangkah menuju kedataran yang lebih tinggi. Jalan yang menanjak dan penuh lika-liku, pasti akan dihadapi, rasa lelah jelas pasti akan datang menghadang. Namun akan terasa indah bagi kita yang menjalaninya, bila telah sampai tujuan. Jika dikaitkan kembali dengan Rapimnas FSPMI yang saat ini masih berlangsung, dimana tempat istirahat peserta ternyata cukup lumayan jauh jaraknya menuju tempat rapat dan pertemuan. Keadaan tersebut menggambarkan kepada peserta, bahwa hidup itu butuh perjuangan, terlebih-lebih sebagai buruh, jangan hanya menunggu kesejahteraan itu hadir dengan bekerja tanpa bersuara. (Lestareno/RDW)

Pos terkait