Pembukaan Rapimnas FSPMI,Obon Tabroni Ingatkan Tentang 4 Sifat Dasar FSPMI

Bogor KPonline,- Di dalam setiap kesempatan FSPMI terus menjaga api perjuangan nya,seperti apa yang dilakukan oleh Obon Tabroni di dalam Pembukaan Rapat Pimpinan Nasional FSPMI yang selama tiga hari ini (7-9/2) dilaksanakan di Padepokan Garuda Yaksa Bogor.

Dalam sambutannya ,Caleg DPR RI ini menjelaskan sejarah  berdirinya FSPMI  yang fenomenal pada 20 tahun yang lalu dimana dulu  diramalkan hanya berumur tiga bulan saja oleh serikat lain,ada juga momen dimana dirinya  sempat digerebeg aparat pada 1999 saat membentuk FSPMI di Jawa Timur ,lebih tepatnya peristiwa ini terjadi pada tanggal 9 September 1999 yang dapat dijadikan penanda lahirnya FSPMI disana.

Bacaan Lainnya

Yang paling menarik dari yang di sampaikan Obon Tabroni adalah tentang 4 sifat dasar FSPMI diantaranya adalah

1.Dimana FSPMI hadir pasti membawa perubahan.
Dapat dibuktikan bahwa FSPMI adalah organisasi yang terus melakukan Perjuangan dengan segala terobosan nya,di setiap tahun selalu saja ada isu yang dimunculkan guna memperjuangkan kesejahteraan kaum pekerja dan rakyat.

Militansi anggota sudah terbukti di dalam setiap langkahnya.

Setiap instruksi pusat harus dijalankan hingga level daerah sehingga dimanapun berada dimana FSPMI berdiri pasti ada perubahan terjadi disana.

2.Gen Perlawanan.
FSPMI selalu memposisikan dirinya sebagai organisasi yang terus bersikap kritis terhadap kebijakan Pemerintah yang tidak pro rakyat,menjadi pengontrol pemerintah agar tetap berada di jalurnya,yakni untuk menyejahterakan rakyat.
Bagi setiap anggota FSPMI harus menempatkan dirinya di dalam barisan perlawanan.

3.Out of The Box.
Di dalam perjuangannya FSPMI tidak harus terpaku pada cara cara yang sudah ada,berusaha membuat terobosan terobosan strategi untuk mencapai apa yang menjadi tuntutan dan cita cita nya.

4.Solidarity Forever.
Pada setiap pribadi anggota harus memiliki semangat ini .Rasa solidaritas yang tinggi antara satu anggota dengan anggota lainnya ,sikap saling mendukung dan melindungi untuk mencapai cita-cita bersama.

(Khoirul Anam)

Pos terkait