Tuntut Perbaikan Infrastruktur, Warga Cicadas-Wanaherang Gunung Putri Gelar Aksi

Bogor, KPonline – Pembangunan infrastruktur yang digaungkan Rezim Jokowi sejak berkuasa pada 2014 yang lalu, ternyata hanya berkonsentrasi pada pembangunan jalan tol.

Pembangunan jalan-jalan tol ini memang ada sisi positifnya, akan tetapi lebih banyak sisi kepada rakyat kecil yang dirugikan. Pembangunan dan perbaikan jalan-jalan umum yang lebih sering digunakan oleh masyarakat luas, ternyata banyak yang kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah.

Bacaan Lainnya

Seperti yang dirasakan oleh warga Desa Cicadas dan Desa Wanaherang, Gunung Putri, Bogor. Kondisi Jalan Raya Cicadas-Wanaherang yang juga merupakan salah satu kawasan industri yang ada di Kabupaten Bogor, kondisinya sudah sangat memprihatinkan.

Kondisi jalan yang rusak parah, dengan lubang-lubang yang besar menganga disana dan disini, kerap kali menjadi faktor penyebab kecelakaan, terutama kendaraan bermotor roda dua.

Atas dasar hal-hal tersebutlah, warga masyarakat Desa Cicadas dan Desa Wanaherang Kecamatan Gunung Putri, pada hari ini 3 Desember 2018 melakukan ksi damai untuk menuntut perbaikan jalan-jalan yang cukup strategis didaerah tersebut.

Supendi, salah satu Koordinator Aksi Damai warga Desa Cicadas mengatakan, “Sebenarnya Aksi Damai warga masyarakat Desa Cicadas dan Wanaherang pada hari ini hanya untuk menuntut perbaikan jalan-jalan yang sudah rusak sejak lama.”

“Kami warga masyarakat bersama aparat pemerintah, dari tingkat RT, RW hingga Kepala Desa Cicadas dan Wanaherang dan Kepala Kecamatan Gunung Putri sudah lama menanyakan perihal perbaikan jalan-jalan yang tidak kunjung diperbaiki,” tambahnya.

Kami pernah beberapakali melakukan audiensi dan musyawarah dengan perwakilan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bogor, akan tetapi tidak ada hasil apa-apa, hanya janji-janji saja dari mereka. Mereka berjanji akan diajukan di anggaran pada 2019 nanti,” lanjut Supendi yang juga anggota Garda Metal ini.

Mayoritas warga masyarakat Desa Cicadas dan Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Bogor mengeluhkan hal yang sama. Kondisi Jalan Raya Cicadas-Wanaherang yang rusak berat, sudah sering kali menyebabkan kecelakaan.

Seperti yang diungkapkan oleh Purwono, salah seorang warga masyarakat Desa Cicadas.

“Kami meminta kepada Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Bupati Bogor, untuk segera memperbaiki Jalan Raya Cicadas-Wanaherang. Karena sudah banyak insiden kecelakaan terjadi, jangan sampai menambah penderitaan warga masyarakat Desa Cicadas dan Wanaherang, dan jangan sampai ada kecelakaan lagi dan memakan korban jiwa,” ujar Purwono yang berdomisili dan juga bekerja di salah satu pabrik yang ada di kawasan industri Wanaherang ini.

Purwono juga menjelaskan kondisi Jalan Raya Cicadas-Wanaherang, yang sudah sangat rusak parah. Disaat musim penghujan, kondisi jalan akan nampak genangan air dimana-mana, lubang-lubang besar menganga dan sering kali menjadi penyebab kecelakaan, yang kerap kali memakan korban pengendara kendaraan bermotor roda dua.

Disaat musim panas atau musim kering, jalan-jalan berdebu tebal dan berpasir, beterbangan mengganggu jarak pandang para pengguna jalan.

Hingga berita ini diturunkan, Aksi Damai Warga Cicadas-Wanaherang untuk menuntut perbaikan jalan-jalan umum dan infrastruktur masih berlangsung. Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bogor, belum bisa dimintai keterangan dan konfirmasinya terkait Aksi Damai Warga Cicadas-Wanaherang pada hari ini.

Pos terkait