Tak Mau Kecolongan, FSPMI Kembali Gelar Aksi Kawal Sidang di PTUN Medan

Deli Serdang, KPonline – Seperti yang dijanjikan Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Provinsi Sumatera dan Aliansi Pekerja Buruh Bersatu Kabupaten Deli serdang (PBB-DS), buruh tetap melakukan aksi untuk terus mengawal sidang Gugatan APINDO terkait UMK Deli Serdang.

Rabu 19 April 2017, buruh kembali mendatangi PTUN untuk melakukan aksi pengawalan.

Bacaan Lainnya

“Kita tidak mau kecolongan. Kita akan menghadirkan buruh untuk melihat langsung persidangan tersebut untuk memberikan dukungan kepada hakim agar membuat keputusan yang seadil-adilnya. Terlebih lagi ini menyangkut keberlangsungan hidup untuk kami para buruh,” ujar Ketua PBB-DS, Willy.

Willy yang di dampingi Ketua SBMI Baginda Harahap, Ketua FSP Kahut Sahrum dan Ketua SBSI SUMUT Hapyanus Fau, dalam persidangan tersebut buruh akan hadir dan melihat jalannya persidangan.

“Kita akan tunggu momen yang pas juga untuk menghadirkan masa yang benar-benar besar, contohnya momen putusan,” tambah Baginda.

“Perlu diingatkan, bahwa ini bukanlah intervensi atau menakuti pihak pengadilan untuk agar berpihak kepada kita. Ini hanya sebagai wujud bahwa buruh keberatan jika UMK hanya naik disekitaran 8,25% seperti yang di inginkan oleh pihak penggugat (APINDO),” kata Baginda menambahkan pernyataannya.

Willy menambahkan, dalam aksi ini buruh menekankan bahwa UMK yang naik 10,90% jika diangka kan secara rata-rata sangatlah tertinggal jauh dari daerah lain yang ada di Indonesia. “Jadi sangat wajar kalau buruh menduga ada mafia upah murah di Provinsi ini,” katanya.

Pos terkait