PUK SPEE FSPMI PT. TS Transformer Indonesia Siap All Out Pada Aksi 2 Oktober 2019

Serang, KPonline – Aksi buruh 2 Oktober 2019 yang akan dilakukan oleh Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) beserta seluruh federasi afiliasi yang bernaung dibawahnya, telah dipersiapkan oleh hampir seluruh elemen.

Aksi buruh pada 2 Oktober 2019 nanti, rencananya akan dilaksanakan serentak di 10 provinsi dan 20 Kabupaten/Kota. Dan tidak terkecuali dengan apa yang dilakukan oleh buruh-buruh PUK SPEE-FSPMI PT. TS Transformer Indonesia pada Senin 30 September 2019.

Pun meski banyak berita dan informasi yang simpang siur, terkait dengan batalnya aksi buruh pada 2 Oktober 2019, salah satu Pimpinan Unit Kerja (PUK) yang ada di wilayah Serang tidak memperdulikan isu dan berita simpang siur yang beredar. Hal tersebut dibuktikan oleh mereka selepas pulang kerja, mereka melakukan briefing di depan pabrik, pada hari Senin (30/09/2019).

Tujuan anggota Serikat Pekerja Pimpinan Unit Kerja (PUK) SPEE FSPMI PT. TS Transformer Indonesia, melakukan briefing tersebut adalah untuk mematangkan teknis pemberangkatan aksi, memaparkan serta memberikan sedikit pemahaman terkait isu/tuntutan aksi pada tanggal 02 Oktober 2019 nanti.

Berikut adalah 3 isu tuntutan dalam Aksi 02 Oktober 2019 :

1. Tolak Revisi UU Ketenagakerjaan No.13/2003.

2. Tolak Kenaikan Iuran BPJS.

3. Tagih Janji Revisi PP No. 78/2015.

“Alhamdulillah antusias dari anggota begitu besar karena sangat melukai hak yang paling fundamental bagi diri mereka. Walaupun anggota PUK tidak sebanyak PUK lain, kami akan all out,” ucap Deden Nandar selaku Ketua PUK SPEE FSPMI PT. TS Transformer Indonesia.

“Mereka tidak gentar karena sejarah pernah mencatat bahwa pergerakan mereka menjadi cikal bakal terbentuknya Forum Solidaritas Pekerja Cikoja, dan menjadi perhatian saat aksi karena militansinya,” tambahnya. (Ayu)