Purwakarta, KPonline–Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Riden Hatam Azis, menghadiri Musyawarah Unit Kerja (Musnik) ke-8 Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja Automotif Mesin dan Komponen (SPAMK) FSPMI PT. Hino Motors Manufacturing Indonesia.
Acara ini berlangsung pada Sabtu (25/1) di Plaza Hotel Bukit Indah Purwakarta dengan mengusung tema
“Membangun dan menjaga organisasi secara bersama-sama demi meraih kesejahteraan pekerja”.
Musnik ini menjadi momen penting dalam menentukan langkah strategis organisasi buruh ke depan. Dalam sambutannya, Riden Hatam Azis menyampaikan apresiasi atas undangan yang diberikan dan memuji kontribusi PUK SPAMK-FSPMI PT Hino Motors dalam memperjuangkan hak dan kesejahteraan pekerja.
“Karena Mokom si Jalu, Omnibuslaw dapat kita enyahkan,” pungkas Riden Hatam Azis.
Riden juga menyoroti pentingnya Musnik sebagai forum demokrasi tertinggi di tingkat unit kerja. “Musnik ini adalah Madia Demokrasi, bagaimana kegiatan FSPMI dijalankan demi tujuan yang bisa dicapai. Kita harus tetap kokoh sebagai serikat pekerja, mengayomi anggota, dan memperjuangkan hak-hak pekerja sesuai dengan semestinya,” tegasnya.
Selain itu, Riden menyampaikan seruan untuk turut berpartisipasi aktif dalam perayaan Dirgahayu FSPMI yang ke-26 dengan aksi besar di Gedung DPR RI. Ia menegaskan bahwa ketika undang-undang tidak berpihak pada kelas pekerja, FSPMI akan selalu siap melakukan perlawanan.
Kehadiran Riden Hatam Azis dalam acara ini menunjukkan komitmen kuat FSPMI dalam mendukung seluruh unit kerja di berbagai tingkat.