Pentingnya Televisi Menggantikan Radio, Dalam Rumusan KHL Era Generasi Milenial

Surabaya, KPonline – Istilah generasi milenial akhir-akhir ini, memang sedang ramai terdengar di tanah air kita. Hal itu disebabkan oleh sebuah fenomena yang terjadi, dimana dunia modern dan teknologi canggih, diperkenalkan langsung kepada publikĀ secara menyeluruh.

Akhirnya tak hanya orang dewasa, anak-anak pun kini sudah mengenal yang namanya teknologi. Banyak dari mereka yang memanfaatkan hal ini untuk hal-hal positif ada juga yang negatif.

Bacaan Lainnya

Generasi milenial yang marak dibincangkan saat ini, tidak lepas dari perkembangan jaman yang semakin maju dengan segala sesuatunya yang tak luput dari kecanggihan teknologi.

Maka seharusnya dengan kemajuan jaman yang seperti ini, rumusan penghitungan Komponen Hidup Layak (KHL) pun juga semestinya wajib di tinjau ulang dan diharapkan bisa direvisi oleh pemerintah, karena didalam rumusan KHL saat ini, dinilai ada beberapa item KHL yang harus mulai di upgrade, dan salah satunya adalah Radio.

Seperti diketahui, kebutuhan masyarakat untuk mendengar radio pada era seperti ini, bisa dibilang adalah sebuah kebutuhan yang sudah kuno oleh sebagian orang. Salah satunya adalah Kukuh (45th).

“Seingat saya tahun 1980 lalu, memang banyak orang yang masih mendengarkan radio sebagai sarana informasi maupun hiburan,” ujar Kukuh.

“Di tahun 2018 seperti saat ini, apakah kita (buruh.red) masih juga menggunakan radio? Saya yakin tidak. Saat ini pekerja memerlukan televisi, dan peralatan elektronik lainnya.” Tambah Kukuh, pria asli Nganjuk tersebut.

KSPI Jawa Timur selaku konfederasi serikat pekerja yang tak mau mati suri, dan yang selama ini terus menyuarakan aspirasi pekerja/buruh, dalam aksi 8 OktoberĀ  akan turut membawa tuntutan tersebut. Harapannya, pemerintah dan juga stakeholder terkait, bisa segera merealisasikan hal tersebut. (Fendi)

Pos terkait