Pentingnya Pemimpin Dalam Sebuah Organisasi

Purwakarta, KPonline – Setelah ditinggal Angga sebagai ketua PUK SPAI-FSPMI PT. Indorama Polychem Indonesia (IPCI) dalam beberapa waktu belakangan ini akibat ter-PHK, PUK tersebut akhirnya terpaksa melakukan perubahan struktural kepengurusan mereka.

Hal tersebut dilakukan di kantor sekretariat PUK SPAI-FSPMI PT. IPCI yang berada di Kembang kuning, Jatiluhur-Purwakarta dan Muhammad Husein kini mengisi kekosongan kursi ketua.

Bacaan Lainnya

Sekilas tentang organisasi bahwa organisasi merupakan suatu perkumpulan dari beberapa orang yang mempunyai tujuan yang sama. Dan di dalam berorganisasi harus ada seorang pemimpin.

“Saya hanya meneruskan sebagai pemimpin/ ketua PUK untuk 2 tahun ke depan,” pungkas Husein kepada Media Perdjoeangan.

Lalu, kenapa harus ada pemimpin? Karena tanpa adanya seorang pemimpin, maka setiap masalah yang muncul dalam berjalannya organisasi akan sulit untuk diselesaikan secara cepat, tepat dan efisien. Sehingga, dapat mengakibatkan segala tujuan organisasi bisa atau menjadi terhambat atau tidak akan mendapatkan hasil apa-apa.

Diibaratkan seperti lokomotif yang sedang menarik gerbong. Tanpa lokomotif, gerbong tidak akan bergerak maju dan sudah tentu para penumpang di dalamnya pun tidak akan sampai ke tempat tujuan mereka.

Menjadi pemimpin tidaklah mudah dan sebagai seorang pemimpin harus berani mengambil keputusan dengan memiliki jiwa yang bijaksana. Terlebih, dalam memahami dan menangani situasi anggotanya.

Dalam agenda yang dilakukan PUK IPCI tersebut, selaku ketua Pimpinan Cabang Serikat Pekerja Aneka Industri Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PC SPAI-FSPMI) Purwakarta pun menyampaikan bahwa setelah adanya perubahan susunan dalam kepengurusan, kawan-kawan muda ini bisa meningkatkan eksistensinya dalam pengembangan dan kemajuan organisasi. Harap Alin Kosasih

Pemimpin harus dapat mengatasi berbagai konflik yang hadir dan memberi kesempatan kepada semua anggotanya untuk mengemukakan pendapatnya tentang kondisi penting yang diinginkan menurut persepsi masing-masing dengan pemanfaatan berbagai sumber daya yang tersedia dalam organisasi itu sendiri.

Pos terkait