Pangkornas Garda Metal FSPMI: Kedepankan Prinsip Menghidupkan Organisasi, Bukan Hidup Di Organisasi

Purwakarta, KPonline – Supriyadi Piyong sebagai Ketua Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Automotif Mesin dan Komponen Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PUK SPAMK-FSPMI) PT. Hino Motors Manufacturing Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam jajaran kepengurusannya.

Dan salah satu menyukseskan proyeksi kearah tersebut adalah dengan mengalokasikan dana yang didapat PUK yang bersumber dari Check Off System (COZ) anggota untuk kegiatan kegiatan organisasi, dan bukan untuk kepentingan ataupun kebutuhan hidup pribadi. Baik itu dilingkungan internal (PUK SPAMK-FSPMI PT. Hino), maupun kegiatan organisasi FSPMI pada umumnya.

Bacaan Lainnya

Meski nilainya bervariatif, pemanfaatannya diharapkan mampu menunjang kinerja dan meningkatkan kualitas para pelakunya (pengurus ataupun anggota) dalam menjalankan tugas-tugas atau kerja-kerja organisasi.

Namun disini, Supriyadi Piyong yang juga merupakan Panglima Koordinator Nasional Garda Metal FSPMI pun menegaskan, walaupun ditunjang dengan uang dalam setiap rangkaian kegiatan organisasi, kita tetap mengedepankan prinsip “menghidupkan organisasi, bukan hidup di organisasi”.

Hal tersebut diungkapkan Supriyadi Piyong di depan jajarannya dalam rapat PUK SPAMK-FSPMI PT. Hino Motors Manufacturing Indonesia yang diselenggarakan di Villa Dewa, Nangerang, Cihanjawar, Kec. Bojong, Kabupaten Purwakarta. Rabu, (11/10/2023).

Setidaknya, apa yang dikatakan oleh Supriyadi Piyong mengisyaratkan bahwa menjadi bagian pengurus serikat pekerja atau serikat buruh (FSPMI) hanya sebatas menjalankan amanah dan bukan untuk mencari uang.

Pos terkait