Ketua PP SPEE FSPMI Buka Resmi Rakercab SPEE Batam

Batam, KPonline – Rakercab 2019 PC SPEE FSPMI Kota Batam dengan mengusung tema “Jujurlah Dari Pikiran, Karena Dengan Itu Keikhlasan Dalam Pergerakan Akan Tercapai”, bertempat di Sahid Batam Center Hotel pagi ini (7/9), dihadiri perwakilan dari PUK-PUK SPEE FSPMI Kota Batam, juga Pimpinan Pusat Elektronik Elektrik FSPMI, Yudi Winarno. Ketua DPW serta Ketua Pimpinan Cabang SPA yang lain turut hadir dalam agenda ini.

Dalam sambutannya Ketua Pimpinan Cabang SPEE Kota Batam, Mochamat Mustofa, menyampaikan kondisi perkembangan terkini dari prioritas perjuangan Serikat Pekerja di Batam. Mochamat Mustofa menyoroti tentang tantangan yang dihadapi oleh pekerja kedepan dengan adanya rencana Revisi UU Ketenagakerjaan 13 Tahun 2003, yang disinyalir akan sangat merugikan kaum pekerja buruh, demikian disampaikan Mochamat Mustofa yang juga baru saja dilantik sebagai Anggota Dewan Legislatif Kota Batam.

Bacaan Lainnya

Tukiman SE, Wakil dari Disnaker Kota Batam yang datang mewakili Kadisnaker yang berhalangan hadir, menyampaikan selamat atas Rapat Kerja Cabang SPEE FSPMI Kota Batam yang sedang berlangsung. Beliau dalam Dinas Tenaga Kerja, melihat kondisi perubahan peraturan ketenagakerjaan sekarang ini juga menjadi tantangan dan menyulitkan terhadap kinerja dinas ketenagakerjaan, banyak hal-hal yang harus dihadapi dan dikerjakan. Sekali lagi dalam sambutannya Tukiman SE, mewakili Disnaker Kota Batam mengucapkan selamat atas berlangsungnya Rakercab ini.

Yudi Winarno, dari Pimpinan Pusat Elektronik Elektrik dalam sambutannya menyampaikan sedikit sejarah tentang suksesnya pergerakan dan perjuangan buruh, dimana buruh menjadi komponen penting dalam negara saat ini.

Beliau sangat menyayangkan upah murah, yang digunakan untuk menarik investor, yang tentunya hal ini tidak memperbaiki kehidupan rakyat atau buruhnya, oleh kepala daerah, sambil memberi contoh daerah Kendal yang menawarkan konsep upah murah kepada investor dan mengabaikan kesejahteraan rakyat dan buruhnya. Sekali lagi buruh harus bersatu dan berjuang untuk memperjuangkan kesejahteraannya.

Winarno juga menyinggung tentang perkembangan saat ini, contoh penerapan era industri 4.0 yang menyebabkan pengurangan jumlah pekerja. Saat ini PC Bekasi dan PC Batam sebagai Pimpinan Cabang terkuat di Serikat Pekerja Elektronik Elektrik secara jumlah keanggotaan, dan akan bertekad untuk mengembangkan keanggotaan dari Aceh hingga Sorong.

Ini semua tentunya harus didukung dengan persatuan dari buruh sendiri. Salah satu perjuangan baru Serikat Pekerja saat ini adalah Buruh Go Politic, agar buruh bisa ikut menentukan kebijakan politik ke arah yang membela kepentingan buruh dan rakyat melalui parlemen.

Dan secara resmi acara Rapat Kerja Cabang 2019 PCEE FSPMI Kota Batam, dibuka dengan pemukulan gong oleh Yudi Winarno selaku Pimpinan Pusat Serikat Pekerja Elektronik Elektrik.(Dion)

Pos terkait