Giat Penguatan Militansi Dalam Konsolidasi Garda Metal Kawasan Cileungsi Klapanunggal Bogor

Bogor, KPonline – Garda Metal kawasan Cileungsi Klapanunggal (Cikal) giatkan konsolidasi untuk refresh perjuangan menguatkan mental dan militansi juang. Agenda tersebut dilakukan di Vila Khayangan Sukamakmur, Jonggol Kabupaten Bogor tanggal 25-26 November 2023.

Agenda refresh dengan berkonsolidasi seperti ini dikarenakan pentingnya merefresh ulang, mengingatkan ulang agar tetap dalam jalur dan jalan perjuangan FSPMI.

Bacaan Lainnya

Akhir-akhir ini pergerakan buruh terlihat semakin masif apalagi pasca disahkan nya UU Omnibuslaw Cipta Kerja hingga akhirnya muncul Partai dari buruh yaitu Partai Buruh.

Ada beberapa hal yang dibahas dalam kegiatan tersebut termasuk evaluasi dan faktor-faktor lain salah satunya yaitu program pengkaderan.

Pertama, pengkaderan ini tidak mudah karena tidak bisa dipungkiri ada saja buruh yang menurun perjuangan nya karena sudah merasa nyaman menjadi karyawan tetap meskipun sebagai buruh tetap tidak dapat dipastikan nasibnya karena adanya Omnibuslaw. Efek Omnibuslaw yang terasa adalah beberapa Perusahaan melakukan PHK terhadap karyawan nya, dan itulah kenapa buruh harus terus berjuang.

Kedua, efek Omnibuslaw Undang-undang Cipta Kerja juga dirasakan banyak anggota Garda Metal yang terkena PHK karena adanya efisiensi di Perusahaan nya. Sehingga adanya kekurangan anggota, meskipun pada kenyataannya banyak juga yang tetap ikut berjuang dalam perjuangan buruh.

Ketiga, beberapa buruh mengeluhkan sulitnya dispensasi dalam kegiatan organisasi.

Dari hal-hal/ faktor tersebut lah Garda Metal di Kawasan Cileungsi dan Klapa Nunggal Kabupaten Bogor mengadakan silaturahmi dan konsolidasi guna evaluasi, penguatan pemahaman dan mental.

Merajut asa tuk meraih masa depan yang cerah adalah tema dalam agenda refresh anggota Garda Metal Kawasan Cileungsi dan Klapa Nunggal. Konsolidasi tersebut dibuka dengan sambutan Sriyatno selaku perwakilan dari Konsulat Cabang FSPMI Kabupaten & Kota Bogor.

“Saya menyambut baik acara tersebut untuk menjalin silahturahmi dan bertukar pikiran guna mencari jalan keluar sebuah permasalahan yang di hadapi di setiap internal PUK. Pertemuan – pertemuan dan konsolidasi seperti ini harus sering dilakukan agar ditemukan solusi dan kita itu berjuang bersama-sama bukan sendirian,” ucap Sriyatno.

Peserta di agenda tersebut ada 50 orang anggota Garda Metal. Selain dari perangkat KC FSPMI Kab/Kota Bogor, konsolidasi tersebut juga dihadiri dan digiatkan oleh Ananto Prasetya Panglima Koordinator Daerah Garda Metal Bogor beserta jajaran pengurus Garda Metal FSPMI Bogor.

Garda Metal merupakan salah satu pilar FSPMI yang menjadi pasukan juang dalam pengawalan di setiap aksi pergerakan kaum buruh dan juga sebagai motor penggerak dalam setiap kegiatan baik di daerah dan juga di internal Pimpinan unit Kerja (PUK) di Perusahaan tempat mereka bekerja.

Anggota Garda Metal secara pemahaman/wawasan berada diatas anggota biasa karena anggota Garda Metal telah mendapatkan pendidikan mental dan ideologi dasar perjuangan. (Gunawan/Gio)

Pos terkait