Buruh Mogok Kerja , PT. Megasari Makmur Sudah Pasang Kawat Berduri

Bogor,KPonline -Persiapan demi persiapan sudah dilakukan oleh PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur dan juga PC AI FSPMI Bogor. Hal ini terkait dengan Aksi Mogok Kerja yang akan dilaksanakan oleh  buruh anggota PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur pada Selasa, 20 Maret 2018.

Segala cara sudah ditempuh oleh pengurus PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur dengan berkoordinasi dengan Pengurus Cabang Aneka Industri FSPMI Bogor. Perundingan bipartit, mediasi di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bogor hingga pendeketan persuasif pun dilakukan. Tapi hingga kini, kejelasan kasus status karyawan yang bekerja di PT. Megasari Makmur belum menemui titik terang.

Bacaan Lainnya

Dedi Wahdiat menegaskan, bahwasanya  buruh anggota PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur sudah siap untuk melaksanakan Aksi Mogok Kerja pada esok hari. “Siap lahir bathin, dan besok PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur tetap melakukan Aksi Mogok Kerja” tegas Dedi kepada awak Media Perdjoeangan Bogor.

Perselisihan industrial ini bermula dari kejelasan status karyawan yang bekerja di PT. Megasari Makmur. Kontrak kerja yang berkepanjangan, kontrak kerja melalui yayasan-yayasan penyalur tenaga kerja hingga program pemagangan yang sudah melanggar aturan ketenagakerjaan dan sudah diluar batas.

Bahkan hingga lewat tengah malam pun, pengurus PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur dan PC AI FSPMI Bogor pun masih terus melakukan konsolidasi dan komunikasi dengan pihak-pihak terkait. Adapun kegiatan ini dilakukan agar terjadi sinergi dan kesatuan pemahaman antar pengurus PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur dan seluruh anggota.

Dan pihak Management PT. Megasari Makmur pun sudah melakukan persiapan dalam menghadapi Aksi Mogok Kerja yang akan diikuti oleh kurang lebih 900an anggota PUK SPAI-FSPMI PT. Megasari Makmur dari 1700an total karyawan PT. Megasari Makmur. Pihak Management PT. Megasari Makmur memasang kawat berduri tepat didepan gerbang pabrik.

Pos terkait