Bukan Jokowi, Bukan Prabowo, Lalu Siapa?

Jakarta, KPonline – Fahri Hamzah berpendapat, bahwa tahun depan yang akan terpilih sebagai Presiden bukanlah Joko Widodo atau Prabowo Subianto.

Jika bukan salah satu diantara mereka berdua, lalu siapa? Fahri menjagokan Anis Matta.

Kita hormati pandangan Fahri. Saatnya kita juga mulai menentukan pilihan. Siapa kira-kira yang akan didukung oleh elemen buruh?

Dari kalangan buruh, saya masih menduga dua nama yang mengerucut: Prabowo Subianto dan Joko Widodo.

Terhadap dua nama tersebut, saya menduga, elemen buruh akan terpolarisasi kedalam tiga kelompok. Pertama adalah mereka yang memilih Prabowo Subianto. Dukungan ini bisa jadi akan datang dari KSPI. Meskipun hingga sekarang belum ada keputusan resmi.

Sedangkan yang kedua, kelompok yang mendukung Joko Widodo. Ini akan dilakukan elemen buruh yang dipimpin Andi Gani (KSPSI), dan Mudhofir (KSBSI). Sedangkan kelompok ketiga adalah yang memilih untuk tidak memilih siapa-siapa. Bisa jadi, KASBI atau KPBI berada di kelompok ini.

Kepemimpinan nasional adalah persoalan serius. Karena itu, kita tidak boleh main-main dalam menentukan pilihan. Di pundaknya kita menitipkan harapan.

Kabarnya, dalam Rapat Pimpinan (Rapim) FSPMI yang akan diselenggarakan pada tanggal 7 hingga 9 Februari 2018 juga akan dibahas kriteria Presiden RI pilihan buruh. Semoga akan ada terobosan baru. Juga membuka jalan terpilihnya pemimpin negeri yang berpihak dan melayani.