Banyaklah Berperan Bukan Baperan, Apalagi Cuma Omong Doang

Banyaklah Berperan Bukan Baperan, Apalagi Cuma Omong Doang

Purwakarta, KPonline-Di zaman sekarang, banyak orang yang lebih mudah tersinggung (baper) atau hanya sekadar berbicara tanpa tindakan nyata. Padahal, kehidupan menuntut kita untuk lebih banyak berperan, berkontribusi, dan memberikan dampak positif bagi sekitar.

Pepatah modern “Dalam hidup, banyaklah berperan, bukan baperan, apalagi cuma omong doang” menjadi pengingat bahwa tindakan lebih penting daripada sekadar reaksi emosional atau ucapan tanpa realisasi.

Bacaan Lainnya

Berperan: Kontribusi Nyata dalam Hidup
Menjadi pribadi yang aktif dan berperan dalam kehidupan berarti mengambil tanggung jawab, baik dalam keluarga, pekerjaan, maupun lingkungan sosial. Orang yang banyak berperan adalah mereka yang berusaha memberikan solusi, membantu sesama, dan membangun sesuatu yang bermanfaat.

Contohnya, di lingkungan kerja, seseorang yang berperan akan mencari cara untuk meningkatkan produktivitas dan mendukung timnya, bukan sekadar mengeluh atau menyalahkan keadaan. Begitu pula dalam masyarakat, mereka yang memiliki peran aktif akan berusaha menciptakan perubahan positif, bukan hanya menjadi penonton.

Bukan Baperan: Emosi Terkelola, Bukan Mudah Tersinggung, Baper atau terlalu sensitif terhadap kritik sering kali menjadi penghambat bagi seseorang untuk berkembang. Jika seseorang lebih sering tersinggung daripada bertindak, maka akan sulit bagi mereka untuk maju.

Menjadi pribadi yang tangguh berarti mampu mengendalikan emosi dan menerima kritik sebagai bahan evaluasi diri. Kritik yang membangun seharusnya dijadikan motivasi untuk memperbaiki diri, bukan sekadar dijadikan alasan untuk menyerah atau merasa terpuruk.

Apalagi Cuma Omong Doang: Bicara Harus Dibuktikan dengan Aksi. Karena Ucapan tanpa tindakan tidak memiliki nilai yang berarti. Banyak orang yang pandai berbicara atau mengkritik, tetapi tidak melakukan sesuatu untuk memperbaiki keadaan.

Contohnya dalam dunia politik atau aktivisme sosial, orang yang hanya berbicara tanpa aksi nyata sering kali kehilangan kredibilitas. Sementara itu, mereka yang benar-benar bergerak dan bekerja akan mendapatkan penghormatan serta kepercayaan dari banyak orang.

Intinya, Hidup itu adalah tentang mengambil peran dan memberikan kontribusi. Tidak ada manfaatnya menjadi seseorang yang hanya baper atau sekadar berbicara tanpa tindakan. Jika ingin sukses dan dihargai, jadilah orang yang banyak berperan, mampu mengelola emosi, dan membuktikan setiap kata dengan aksi nyata.

Saatnya berhenti hanya mengomentari kehidupan, dan mulailah menjadi bagian dari perubahan.

Pos terkait