Aliansi GERAM Usung 4 Isu pada Peringatan Mayday 2019

Semarang, KPonline – Peringatan Mayday yang jatuh setiap tanggal 1 Mei, juga dirayakan oleh aliansi GERAM (Gerakan Rakyat Menggugat) untuk melakukan aksi unjuk rasa.

Gerakan Rakyat Menggugat adalah aliansi yang terdiri dari buruh (KASBI), organisasi sipil masyarakat, serta kelompok/organisasi kaum muda dan mahasiswa di Jawa Tengah yang memperjuangkan penghapusan penindasan terhadap kelas buruh dan rakyat tertindas di seluruh dunia.

Bacaan Lainnya

Selain berkonvoi sepanjang jalan protokol di Semarang, mereka juga sempat melakukan orasi di depan Kantor Walikota Semarang di Jl. Pemuda walaupun tidak mendapatkan tanggapan dari Pemerintah Kota Semarang..

Adapun tuntutan-tuntutan yang mereka usung yaitu :

1. Wujudkan Kesejahteraan dan Kehidupan Yang Layak Bagi Rakyat, dengan jalan :

a. Nasionalisasi aset-aset strategis di bawah kontrol buruh.

b. Memperjuangkan kedaulatan rakyat atas bumi, air, dan segala kekayaan alam.

c. Hapuskan sistem kerja kontrak, outsourcing, dan magang.

d. Hapuskan politik upah murah, upah layak, dan setara nasional.

e. Jaminan kesehatan gratis.

f. Reforma agraria sejati.

g. Pendidikan gratis yang demokratis dan berkerakyatan.

h. Berikan perlindungan hukum bagi pekerja rumahan (home worker).

i. Penuhi hak-hak buruh perempuan: upah setara, cuti melahirkan dan haid dibayar penuh, tidak ada pelarangan menikah dan kehamilan.

j. Penuhi hak-hak buruh migran dan keluarganya.

k. Melawan segala bentuk penggusuran untuk kepentingan pemilik modal.

2. Wujudkan Demokrasi untuk Rakyat, yang terdiri dari :

a. Melawan pemberangusan serikat buruh.

b. Melawan pembungkaman terhadap kebebasan berserikat, berorganisasi, berkumpul, mengeluarkan pendapat dan kebebasan pers.

c. Melawan kriminalisasi aktivis.

d. Membuka ruang demokrasi seluas-luasnya.

e. Menolak Dwi-Fungsi TNI dan tarik seluruh militer dari tanah Papua.

f. Hak Menentukan Nasib Sendiri adalah hak demokratis.

3. Wujudkan Pembebasan Kaum Tertindas, yang berupa :

a. Melawan segala bentuk kekerasan dan eksploitasi. Termasuk kekerasan seksual dan sahkan RUU-PKS.

b. Lawan segala bentuk penindasan berbasis identitas gender dan orientasi seksual.

c  Lawan semua bentuk penindasan berbasis identitas kelompok (suku, agama, ras), fasisme, kebigotan, seksisme, dan fundamentalisme agama.

4. Selamatkan Sumber Daya Alam untuk Kemakmuran Rakyat, dengan jalan :

a.   Hentikan Eksploitasi Sumber Daya Alam dan Kerusakan Lingkungan.

Setelah melakukan orasi kurang lebih selama 15 menit, massa dari aliansi meneruskan aksinya menyusuri jalan-jalan di kota Semarang.
(sup)

Pos terkait