Survey Media Perdjoeangan: WhatshApp Jadi Media Sosial Paling Banyak Digunakan

Jakarta, KPonline – Dalam survey ini diketahui, media sosial yang paling banyak digunakan responden adalah WhatshAppp. Jumlahnya relatif besar, mencapai 53,5 persen. Sementara itu, terbesar kedua adalah facebook dengan 43,7 persen dan kemudian twitter, sebesar 2,8 persen.

Media sosial adalah kekuatan baru dalam membagikan informasi. Dengan demikian, Media Perdjoeangan harus fokus membagikan informasi melalui WhatshApp, Facebook, dan Twitter. Karena, memang, kenyataannya hal itulah yang paling banyak digunakan.

Bacaan Lainnya

Lepas dari kekurangan dan kelebihannya, seringkali diskusi yang efektif justru terjadi di grup-grup WhatsApp. Di sini, kita juga bisa berbagi informasi dengan cepat. Karena WhatsApp mirip dengan SMS, yang ketika kita mengirim pesan bisa langsung sampai di tangan penerima pesan, maka kelebihan ini haruslah dipotimalkan.

Biasanya, ketika mendapatkan informasi yang menarik, maka informasi tersebut akan dengan cepat menyebar. Dari satu grup WhatshApp ke grup WhatshApp yang lain. Kuncinya, tentu saja, bagaimana mengemas konten terkait atas informasi yang hendak disebarkan.

Melihat fakta bahwa saat ini WhatshApp paling sering dilihat, sebaiknya mulai dibentuk jaringan bagi anggota pengguna WhatshApp dari pusat hingga daerah. Meskipun hal ini sebenarnya sudah ada. Maksudnya adalah, efektivitas penggunaannya harus lebih ditingkatkan.

Tidak dipungkiri, WhatsApp merupakan salah satu sarana media sosial berbasis chatting terpopuler saat ini. WhatsApp didirikan sejak tahun 2009 dan saat ini merupakan salah satu media sosial terbesar di dunia dengan ratusan juta pengguna aktif.

Setelah dominasi BlackBerry Messenger (BBM) agak berkurang, terutama karena dipandang tidak mampu menyaingi ponsel cerdas berbasis Android, masyarakat Indonesia mencari platform chatting lain selain BBM dan ketika itulah WhatsApp mulai populer. Kini WhatsApp termasuk salah satu media sosial terpopuler disamping Line, KakaoTalk, dan WeChat. Diperkirakan jumlah penggunanya sudah lebih dari 10 juta orang di Indonesia.

Hal yang menjadi kelebihan WhatsApp adalah kesederhanaan dan performansinya. Dengan hal tersebut, begitu mudah dan cepat seseorang dapat mengirim pesan di WhatsApp untuk diterima dan dibaca oleh pihak lain. Wajar jika hal ini menjadikan WhatsApp sebagai media sosial yang paling sering digunakan. Memang, dari segi jumlah pengguna, Facebook masih menjadi juara di Indonesia. Namun, dari sisi frekuensi penggunaan, WhatsApp lebih unggul.

Khusus di facebook dan twitter, Media Perdjoeangan sudah membuat program untuk melakukan posting terjadwal. Memang masih banyak yang harus diperbaiki, tetapi dengan adanya data ini, setidaknya kita tahu, kemana fokus perbaikan itu harus dilakukan.

Berbeda dengan grup WhatshApp yang tertutup, facebook terbuka. Sehingga jangkauan pembacanya juga bisa sangat luas. Apalagi jika kita mempromosikan postingan yang kita buat, maka postingan di Fanpage Facebook bisa menjangkau hingga puluhan ribu pembaca. Hal ini pernah beberapa kali dilakukan untuk halaman ‘Suara FSPMI’, atas bantuan dari Media Perdjoengan Dearah Gresik,  (*)

 

Media sosial yang paling sering digunakan anggota FSPMI
Media sosial yang paling sering digunakan responden

 

Pos terkait