Penjagaan Diperketat Kembali di PT. FNG Yang Pailit, Ada Apa?

Jakarta, KPonline – Dari 3 hari yang lalu, PUK SPAI FSPMI PT. First Nasional Glassware (FNG) meningkatkan penjagaan di tenda super ketat dengan memblokade pintu gerbang perusahan PT tersebut di Jalan Pulo lentut No. 11, Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur.

Senin (7/9) semua anggota dan PUK FSPMI FNG lengkap dengan sebutan pasukan 290, sejak pagi pagi buta sudah bersiap-siap menjejerkan motor di depan gerbang perusahaan, dengan tujuan menjaga aset.

Bacaan Lainnya

Menurut kabar yang beredar, ada informasi yang sedikit janggal bahwa pihak kurator akan menjual mesin dengan cara dikiloin dengan harga 3500/kilo.

Padahal, lot 6 adalah lot inti yang paling diminati para buyer/pembeli.


PUK dan anggota berniat menggagalkan penjualan kurator dengan sistem penjualan per lot dengan ditimbangan per kilo atau mesin dengan cara dipretelin dan ditimbang per kilo.

Serikat pekerja meminta penjualan dengan sistem all aset sesuai dengang kesepakatan awal dengan kurator.

Hari ini ada pertemuan antara ketua PUK SPAI FSPMI PT. FNG, Haerudin dengan pihak kurator di kantor Pakuwon jakarta selatan untuk membicarakan dan mengklarifikasi tentang adanya pelelangan dengan buyer tersebut.

Pertemuan yang diharapkan sesuai dengan komitmen awal antara serikat pekerja dengan kurator. Apa bila pertemuan hari ini tidak ada kesepakatan dan pihak kurator memaksa untuk melelang dengan cara ditimbang per kilo, maka dengan terpaksa seluruh karyawan PT. FNG akan mempertahankan dengan segala resiko apapun taruhannya, karna ini ada hak karyawan yang telah dinanti-nanti.

Berharap pertemuan antara serikat pekerja dengan kurator ini bisa ada titik temu dan solusi bareng bareng sehingga tidak berlarut larut kasus permasalahan PT. FNG ini.

Dan PUK juga telah berkordinasi dengan perangkat cabang (PC) dan DPW FSPMI DKI Jakarta, apa bila ini sampai dilakukan penjualan aset secara kiloan, maka PUK akan menahan dan menolak karena tidak ada jaminan apa bila 1 lot terbayar yang 5 lot entah sampai kapan akan bisa terjual.

Artinya glondongan yang sudah disepakati bila salah satu pincang laku, penjualannya akan lebih lama lagi .

Dengan begitu PUK dan anggota siap untuk pasang badan mempertahankan dan siap untuk mencari buyer yang siap membeli secara all aset.

Sampai berita ini di turunkan belum ada titik temu di pertemuan yang di lakukan di kantor Pakuwon jakarta selatan antara serikat pekerja dan kurator sementara anggota masih berjaga jaga di tenda untuk menjaga aset dan menahan para tamu untuk masuk ke dalam area perusahaan.

Pos terkait