Omah Buruh Harus Tetap Ada

Upacara Bendera di Omah Buruh Bekasi 17 Agustus 2015 ( foto : ocha )

Bekasi, KPonline – Di tempat ini beragam latar belakang berkumpul jadi satu. Kemajemukan begitu terasa.

Namun, dari keberagaman itu, hanya satu tujuan yang ada di pemikiran mereka semua, yaitu melahirkan kesejahteraan kaum pekerja, menggalang pemikiran untuk lebih meningkatkan harkat, martabat, dan derajat pekerja baik di bekasi secara khusus maupun di persada nusantara pada umumnya.

Bacaan Lainnya

Bekasi merupakan barometer pergerakan kaum buruh di Indonesia, dimana Omah Buruh adalah tempat sekolah yang nyata.

Terbukti, dari sekian banyaknya konsolidasi, pertemuan antar pekerja yang menghasilkan banyak perubahan ke arah yang lebih positif bagi kaum pekerja yang di dapat di tempat ini.

Dan kini, dalam waktu dekat seiring perkembanga industri. Omah Buruh terkena dampak dari pengembangan tersebut, tempat dimana buruh belajar, berkonsolidasi, menggagas ide-ide positf untuk kelangsungan hidup buruh yang lebih sejahtera, akan tergeser dengan rencana relisasi penghubung antar kawasan.

Akan terasa tidak adil,jika di daerah yang berbasis industry terbesar di asia. Pemerintahan daerahnya tidak menyediakan wadah atau tempat dimana buruh bisa belajar dan sebagainya.

Lantas dimanakah posisi buruh di mata pemerintahan daerah…??? Ketika tidak ada pengganti wadah atau ruang untuk buruh, pasca Omah Buruh tergeser nantinya? Sedangkan buruh sendiri adalah pemasok pajak terbesar untuk pengembangan bekasi ini.

Buruh harus terus belajar
Save Omah Buruh

Penulis, Nana Sutisna. PUK SPAI FSPMI PT. Indocorr Packaging, Cikarang

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *