Marsinah Lahir Kembali di Cirebon. Kok Bisa?

Cirebon, KPonline – Area industri yang ada di Cirebon semakin marak. Banyak sektor dari luar yang berpindah ke daerah Cirebon. Ini membuat asyik untuk kita perbincangkan.

Bagaimana tidak? Cirebon yang tadinya terkenal dengan Kota Tilang, kini berubah menjadi Kota Beribu Perusahaan. Wow ini sangat mengesankan.

Bacaan Lainnya

Semakin banyak Industri masuk ke Cirebon, maka semakin berat pula kerja para Pemerintahan Cirebon, tapi itulah tugas dari para Pemerintah. Akan tetapi terkadang Pemerintah Lalai akan kerjanya, mereka “Buta Mata dan Buta Hati”.

Mereka seolah tidak mau tahu nasib para pekerja yang berada di dalam perusahaan tersebut. Apalagi mayoritas pekerja di Cirebon yaitu buruh perempuan.

Kenapa harus buruh perempuan? Apa karena mereka sangat lemah sehingga perusahaan lebih suka merekrut pekerja perempuan?

Siapa bilang buruh perempuan lemah? Justru perempuan mempunyai kekuatan atau power yang laki-laki tidak akan punya.

Kekuatan atau power seorang perempuan yaitu hati. Kenapa hati? Karena ketika hati seorang perempuan dirampas, disakiti dan ditindas, maka kekuatan itu akan muncul. Ketika sudah muncul maka air matalah yang ia keluarkan, semakin banyak air mata yang ia keluarkan maka power mereka akan mengobar.

FSPMI Cirebon Raya, kini telah menghadirkan kader-kader emas, yaitu buruh perempuan. Mereka adalah Marsinah masa depan yang akan mengubah Kota Cirebon menjadi kota bersejarah dan sejahtera.

Semoga ini merupakan langkah awal untuk menuju Kesejahteraan kaum buruh perempuan, khususnya di Cirebon. (Intan Aliyah Handayani)

Pos terkait