KSPI Serius Akan Lumpuhkan Jalan Tol ?

Jakarta, KPonline – Ancaman untuk melumpuhkan jalan tol itu disampaikan oleh Vice President Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Iswan Abdullah di Bareskrim Polri, Senin (12/3/2018).

Hari itu, di Bareskrim, KSPI melaporkan Direksi PT Jasa Marga dan PT Jalantol Lingkarluar Jakarta atas tuduhan dugaan pemberangusan serikat pekerja atau union busting.

Bacaan Lainnya

“Dengan alasan tidak taat terhadap perintah atasan. Ini alasan yang nggak jelas. Sejak 2008, saya menjabat sebagai presiden SK JLJ, baru kali ini di 2017 saya diberikan sanksi. Selama ini, enggak pernah ada persoalan, tak pernah dapat sanksi,” kata Mirah.

Kasus ini berasal dari sikap pihak perusahaan yang memberikan Surat Peringatan Kedua kepada Mirah Sumirat. Alasan pihak perusahaan, karena Mirah tidak taat terhadap perintah atasan.

Sebaliknya, Mirah beralasan, dirinya melakukan tugas serikat pekerja. Hal ini sesuai dengan isi Perjanjian Kerja Bersama (PKB). Lagipula, Mirah Sumirat sudah melakukan hal ini sejak tahun 2008. Mengapa baru pada tahun 2017 ini dipermasalahkan? Karena itulah, ada dugaan, bahwa pemberian surat peringatan ini sebagai lantaran lantaran dirinya mengkritisi kebijakan penerapan e-tol.

Mirah sendiri merupakan Presiden Serikat Karyawang Jalantol Lingkarluar Jakarta, yang juga Presiden ASPEK Indonesia. Karena itu, ancaman melumpuhkan jalan tol adalah keniscayaan. Karena ribuan buruh yang dipimpin oleh Mirah adalah pekerja jalan tol.

Iswan menambahkan, jika pintu tol ‘dilumpuhkan’, maka akan menambah parah macet di pintu-pintu tol. Padahal, selama ini PT JLJ dan Jasa Marga mengklaim penggunaan E-Tol akan mengurangi kemacetan.

“Ternyata sampai sekarang, kemacetan terus berlangsung. Kalau ditambah dengan hal ini. Sudah bisa dipastikan kami akan menutup tol, ketertiban dan keamanan masyarakat umum akan terganggu,” kata Islan.

Ia pun mengingatkan direksi PT JLJ dan Jasa Marga atas tindakannya pada Mirah Sumirat. Iswan juga mengajak adanya dialog atas masalah ini. “Mari kita dialog sebelum ditindaklanjuti aparat kepolisian,” katanya.

Baca juga:

Didampingi Eggi Sudjana, Mirah Sumirat Akan Laporkan Direksi Jasa Marga ke Bareskrim

Diduga Lakukan Union Busting Terhadap Presiden Aspek Indonesia Mirah Sumirat, Direksi Jasa Marga Dilaporkan ke Mabes Polri

Diduga Karena Lakukan 2 Hal Ini, Presiden Serikat Karyawan Jalantol Lingkarluar Jakarta Terancam PHK

Pos terkait