Kesepian Lebaran Di Rantau? Kamu Bisa Lakukan Hal ini

Batam, KPonline – Saat hari raya, tentu kita yang berada di perantauan ingin sekali pulang kampung dan merayakannya bersama keluarga tercinta. Tapi hidup memang kadang seperti itu dan bikin kita jadi tidak bisa mudik. Entah karena kehabisan tiket atau kewajiban yang belum tuntas, apapun alasannya. Hal ini tentu saja akan membuat kita sedih dan homesick tingkat dewa.

Lalu bagaimana caranya agar bisa bertahan saat Lebarandi perantauan? Nggak usah bingung dan galau, simak aja tips berikut ini!

Bacaan Lainnya

Saat Lebaran sendirian, kita pasti tergoda untuk berdiam saja di kamar dan meratapi nasib sembari merindukan kampung halaman, jangan tenggelam dalam kesedihan begitu ya. Cobalah keluar dan bersilaturahmi ke rumah temanmu yang merayakan Lebaran. Kamu jadi tidak sendirian lagi dan bisa merasakan hangatnya Hari Raya meski di rumah teman.

Untuk mengisi kesepian tersebut, saya pernah mencoba berbagai hal. Salah satunya adalah dengan menulis, baik artikel, mengerjakan tugas, mendengarkan musik, dan kadang-kadang mengerjakan pekerjaan runah, tugas ataupun iseng-iseng untuk memperdalam lagi hobby yang saya geluti.

Dengan melakukan kegiatan tersebut, alhamdulillah…. Kesepian pun terbayarkan dan pada akhirnya semua berjalan dengan penuh warna. Ternyata ngga ada salahnya juga sesekali tidak mudik ke kampung halaman. Setidaknya bisa merasakan hal baru, lebaran dengan suasana dan sensasi yang berbeda.

Menurut saya mudik ke kampung halaman adalah momen terbaik yang bisa dilakukan kala Lebaran tiba. Merayakan Hari lebaran bersama sanak keluarga dan orang tua di kampung itu tak tergantikan oleh apapun walau secara cost memang menghabiskan biaya yang nggak sedikit.

Namun, memang ada kalanya orang tak bisa ikut euforia mudik lebaran karena beberapa hal. Nah, biar nggak sedih dan lebarannya nggak garing, simak tip dari saya saat kita terpaksa harus merayakan lebaran di tanah rantau:

  • Datang dan bersilaturahmilah ke tempat saudara yang masih tinggal satu kota, berada di tempat saudara membuat kita nggak sepi-sepi amat saat momen Lebaran tiba.
  • Kalau memang nggak ada saudara yang tinggal satu kota, datang dan berkumpullah dengan teman-teman lain yang berada di satu kota, bisa itu teman kuliah, seprofesi, satu kampung, satu komunitas, dan lain sebagainya.
  • Rencanakan dan lakukan hal-hal menarik dengan saudara atau rekan di tanah rantau, misalnya memasak bersama atau liburan ke tempat-tempat yang mengasyikkan.
  • Biar nggak merasa sepi, kamu bisa jalan-jalan ke pusat keramaian seperti mall atau tempat wisata.
  • Berkunjunglah ke tempat tetangga samping kanan dan kiri rumah agar kita bisa tetap menikmati hangatnya suasana Lebaran.
  • Jangan lupa stok makanan yang banyak sebelum Lebaran karena dikhawatirkan saat Lebaran banyak toko atau warung yang tutup berhari-hari.
  • Untuk membunuh rasa sepi, kamu juga bisa menyediakan banyak buku atau game di rumah yang sewaktu-waktu dapat dinikmati kala libur.

Semoga pengalaman ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya, khususnya yang merantau dan merasakan hal yang sama seperti yang saya alami.

Pos terkait