Batam,KPonline – Kawasan Union Industrial Park Batuampar di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mengalami insiden kebakaran besar pada hari Senin, 4 Desember 2023.
Api yang bermula di salah satu gudang distributor dekat PT Arita Prima Indonesia cepat menjalar dan merambat ke gudang-gudang lain serta beberapa perusahaan di kawasan industri tersebut.
Menurut kesaksian seorang warga di lokasi kejadian, api pertama kali terlihat di dalam perusahaan distributor yang berdekatan dengan PT Arita Prima Indonesia. Namun, hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran tersebut masih belum diketahui.
Dalam upaya pemadaman, lima mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian. Mereka berkoordinasi dengan baik dan berusaha keras untuk mengatasi api yang terus menjalar.
Beberapa mobil pemadam kebakaran terlihat bolak-balik menuju lokasi kejadian, menunjukkan keseriusan dalam penanganan kebakaran.
Dampak kebakaran ini tidak terbatas pada satu gudang saja, melainkan telah merusak empat bangunan lain di sekitarnya.
Meskipun petugas pemadam kebakaran telah berusaha maksimal, hingga berita ini diberitakan, api masih belum berhasil dipadamkan sepenuhnya dan terus menjalar ke beberapa lokasi lain. Mereka masih berjibaku dengan api, kesulitan yang dialami saat ini kurangnya pasokan air untuk pemadaman.
Berdasarkan penuturan karyawan PT yang bekerja, air juga tak mengalir sejak pagi tadi.
Seperti di ketahui sistribusi air minum SPAM Batam hingga hari ini di sejumlah daerah termasuk di kawasan Lubuk Baja, Bengkong dan beberapa wilayah lainnya belum kunjung normal.
Putusnya distribusi air bersih setelah pipa di Simpang Indomobil, Baloi, Lubuk Baja, Batam, bocor dan patah akibat alat berat. Kondisi ini membuat distribusi air terganggu.
Kejadian semacam ini kerap terjadi di Batam. Beberapa waktu lalu, pipa air minum juga pecah di Jalan Jenderal Sudirman, Taman Baloi.
