FSPMI Bogor Gelar Aksi Penggalangan Dana Kemanusiaan Untuk Korban Gempa Tsunami Palu

Bogor, KPonline – Bencana alam berupa gempa bumi maha dahsyat yang mengguncang Palu, Donggala dan wilayah sekitarnya, membuat warga dunia terkejut. Untuk kesekian kalinya, Bumi Nusantara berduka dan menangis akibat dari berbagai bencana alam yang terjadi. Gempa berkekuatan lebih dari 7 scala richter, ditambah dengan fenomena alam likuifaksi, sehingga memperparah dampak dari gempa bumi tersebut.

Bencana alam gempa bumi yang disertai dengan fenomena alam likuifaksi, meluluh lantakan wilayah Palu, Donggala dan wilayah sekitarnya. Ribuan orang meninggal dunia, puluhan ribu orang dengan terpaksa harus mengungsi dan meninggalkan kampung halaman mereka. Ribuan orang terluka, baik luka berat maupun luka ringan, dan saat ini kesulitan untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang baik, karena banyak fasilitas kesehatan rusak berat dan hancur akibat gempa tersebut. Ratusan orang hilang dan atau belum ditemukan, baik dari wilayah Palu maupun wilayah Donggala dan wilayah sekitarnya.

Bacaan Lainnya

Atas dasar kemanusiaan dan kepedulian sosial yang tinggi, dan atas inisiatif dari kawan-kawan buruh FSPMI Bogor, maka pada Kamis hingga Jumat 4-5 Oktober 2018, FSPMI Bogor melakukan Aksi Penggalangan Dana Kemanusiaan untuk para korban bencana alam yang terjadi di Palu, Donggala dan wilayah sekitarnya. Dibantu oleh kawan-kawan buruh yang tergabung dari berbagai pilar, FSPMI Bogor memulai Aksi Penggalangan Dana Kemanusiaan untuk para korban bencana alam dari 3 titik. Kawan-kawan anggota Garda Metal Bogor, Relawan Jamkeswatch Bogor dan Media Perdjoeangan Bogor bersatu padu dalam aksi kemanusiaan ini.

“Ini adalah bentuk kepedulian kaum buruh, khususnya FSPMI Bogor terhadap situasi dan kondisi para korban bencana alam yang terjadi di Palu, Donggala dan wilayah sekitarnya. Sebelum Aksi Penggalangan Dana Kemanusiaan pada hari ini, kami pun juga sudah melakukan hal yang sama terhadap daerah-daerah lain yang juga terjadi bencana alam” jelas Ari Supriyadi selaku Koordinator Aksi Penggalangan Dana Kemanusiaan FSPMI Bogor di wilayah Cibinong.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Fakhrurozi, salah seorang anggota Garda Metal Bogor yang turut serta dalam kegiatan ini. “Tujuan dari dilakukannya kegiatan ini adalah untuk sosial kemasyarakatan. Tidak ada tujuan lain, murni untuk sosial, sekaligus menunjukkan kepada masyarakat luas, bahwa kaum buruh sangat peduli terhadap issue-issue sosial kemasyarakatan” tegas Fakhrurozi yang juga menjadi Koordinator Lapangan Garda Metal PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otopart Divisi Adiwira Plastik.

Aksi Penggalangan Dana Kemanusiaan untuk para korban bencana alam di Palu, Donggala dan wilayah sekitarnya, rencananya akan dilaksanakan selama 2 hari. Aksi Penggalangan Dana ini pun hanya dilakukan pada waktu pagi dan sore hari saja. Secara bergiliran, anggota Garda Metal Bogor, para Relawan Jamkeswatch Bogor serta didukung oleh Media Perdjoeangan Bogor akan melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan tersebut 4-5 Oktober 2018.

Pos terkait