Semarang, KPonline – Najla Zulfa Zakia, gadis kecil yang berumur 11 tahun, lahir pada 12 Maret 2007 ini biasanya pulang sekolah pukul 10.00. Zulfa, begitu ia biasa disapa, duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar.
Siang itu dia menahan pulang lebih lama karena harus mengikuti kegiatan pramuka di sekolahannya sampai pukul 11.30 wib.
Namun kali ini, dia harus rela menunda waktu pulangnya lebih lama lagi, ia rela mengurangi waktu bermain dan waktu istirahatnya karena ingin menemani ibunya yang sedang mengikuti konsolidasi kader perempuan FSPMI Jawa Tengah, Sabtu (24/11/2018).
Tidak hanya menemani sang ibu, Putri kecil dari salah seorang peserta konsolidasi ini juga senantiasa mendengarkan isi dari konsolidasi ini.
Yenny Fadlilah, selaku ibu dari gadis kecil itu merasa, bahwa zulfa kecil sudah terbiasa pulang sore setiap harinya. Maka dari itu ibunya tidak keberatan untuk mengajak Zulfa ikut dalam Konsolidasi Kader Perempuan FSPMI untuk menemaninya.
“Bu, saya mau ikut saja, saya juga ingin tau Konsolidasi itu seperti apa, daripada saya buru-buru pulang, lebih baik saya ikut ibu,” ucap Zulfa saat ibunya menjemput di sekolah pada jam istirahat konsolidasi.
Mau tidak mau gadis kecil yang harusnya sudah pulang untuk beristirahat, namun karena kesetiaan dan kecintaan terhadap ibunya, dia mengikuti acara konsolidasi ini hingga akhir.
Tak nampak mengeluh sedikitpun dalam wajah zulfa, sapaan nama gadis kecil ini, yang ada hanya wajah tersenyum polos yang di perlihatkan nya.
Semoga semangat dari Zulfa bisa menjadi motivasi untuk buruh buruh perempuan di Jawa Tengah ke depannya. (Tride)