Bekasi, KPonline – DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi mengadakan Rapat Kerja dengan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi, dr. Asep Surya Atmadja, pada Selasa (20/5/2025) pukul 09.00 WIB di Ruang Kerja Wakil Bupati. Rapat ini membahas beberapa agenda penting terkait jaminan kesehatan untuk warga Kabupaten Bekasi.
Ketua DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi, Novan Iqbal Maulana, meminta kepastian status UHC non cut off segera dicabut. Wakil Bupati Bekasi menjelaskan bahwa pemerintah kabupaten Bekasi sangat ingin kembali ke program UHC (Universal Health Coverage), namun terkendala suatu hal dan sedang diusahakan bersama-sama.
“Insya Allah 2026 semua lini-perlini kita perbaiki khususnya untuk jaminan kesehatan masyarakat Kabupaten Bekasi,” ujar dr. Asep Surya Atmadja.
Novan juga meminta Wakil Bupati Kabupaten Bekasi untuk memfasilitasi pertemuan dengan dinas-dinas terkait guna membahas hal-hal teknis untuk warga saat membutuhkan Jamkesda (Jaminan Kesehatan Daerah) yang masih ada kendala-kendala. Wakil Bupati Kabupaten Bekasi menyetujui dan akan memfasilitasi pertemuan tersebut.
Selain itu, Mustar, pengurus DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi bidang pendidikan, meminta kepada Surohman selaku anggota DPRD Komisi IV Kabupaten Bekasi, untuk mendorong secepatnya dijadwalkan pertemuan/audensi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi dan dinas-dinas terkait.
Dengan demikian, diharapkan permasalahan jaminan kesehatan untuk warga Kabupaten Bekasi dapat segera diatasi dan warga ketika sakit sudah tidak was-was karena pemerintah Kabupaten Bekasi menjamin terkait jaminannya ketika sakit untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang lebih baik. (Dikri)