Tidak di Terima Alasan Corona, PUK PT. TMA Lanjutkan Perkara ke PHI

Medan,KPonline –Tony Rickson Silalahi selaku Ketua KC FSPMI Kota Medan di tolak saat mendampingi para pekerja PT. TMA yang ter-PHK dalam agenda perundingan bepartit ke Perusahaan, Kamis (25/6/20).

Melalui security perusahaan, Perusahaan menolak perundingan dengan alasan corona yang telah di jadwalkan jauh hari melalui surat perundingan.

Bacaan Lainnya

“Tidak ada orang kantor yang masuk pak, ini Corona” jawab security kepada tim perunding FSPMI di depan gerbang Perusahaan.

Tony yang siang itu mendampingi mencoba menjelaskan hal terkait jadwal perundingan.

“Surat sudah kita masukan jauh-jauh hari pak, sudah ada juga tanda terimanya. Coba bapak masuk kedalam, mengkompirmasikan kedatangan kami”jelasnya kepada s curity yang mulai bertele-tele.

“Saya hanya menjalankan tugas pak, tidak ada orang kantor yang masuk bekerja”jawabnya tidak mengindahkan penjelasan Tony.

Diberitahukan bahwa hal ini merupakan perundingan atas PHK Maringan Tua Sinaga selaku Sekretaris PUK SPAI PT. TMA dan kawan-kawan (3 orang) di perusahaan Tabung Gas 3 kg di Jl. Bunga Herba V Sempakata Pd. Bulan, Kota Medan.

Sempat berdebat, Tony memutuskan untuk bergegas kembali ke kantor FSPMI dan akan memproses perkara ini ke Perselisihan Hubungan Industrial (PHI) Disnaker Kota Medan.

“Sudahlah bilang saja mereka tidak mau bertemu dengan kami. Jangan lae beralasan panjang lebar kangkung genjer kangkung genjer dengan alasan corona. Ok lah ya lae, intinya sama nya kita adalah pekerja. Lae harusnya profesional” cetus Tony.

“Ia saya faham, tetapi seharusnya Lae juga mengerti bahwa kami bekerja mengikuti peraturan perusahaan. Saya tidak berani mengatakan bahwa mereka tidak mau menerima kalian” ngeyelnya security yang menggunakan pakaian PDH keamanan tersebut.

“Kalau itu saja-nya alasan lae ok lah. Tak usa kita berdebat disini. Kita akan lanjut ke PHI”tutup Tony.

“Kalau itu urusan lae lah” celoteh security dalam perdebatan di depan gerbang Perusahaan.

Pos terkait