Ketua DPW FSPMI Jawa Timur: Kalau Mau Lebih Baik, 2019 Ganti Presiden.

Surabaya, KPonline – Tugu Pahlawan Surabaya menjadi saksi bisu perjalanan pekerja/buruh FSPMI-KSPI untuk memberikan dukungannya kepada Prabowo Subianto se bagai Calon Presiden dalam Pilpres 2019. Longmarch sudah dimulai. Barisan pasukan berseragam merah hitam Garda Metal telah berkumpul di depan kantor Gubernur Jawa Timur di Jl. Pahlawan Surabaya, Minggu (5/8).

Didampingi Pujianto selaku DPW FSPMI Jawa Timur, aksi ini dilepas oleh beliau dengan pesan-pesan semangat yang menggebu-gebu.

“Bila ingin negara kita semakin lebih baik. Tahun 2019 nanti kita harus ganti presiden. Karena presiden sekarang telah gagal memberi kesejahteraan terhadap rakyat.” Kata Pujianto dalam orasinya.

Sepultura (Sepuluh Tuntutan Rakyat) telah di gemakan berkali-kali, tapi pemerintah bisu dan mengacuhkannya. Tak heran kini mereka (buruh) turun untuk turut andil berpolitik.

Para buruh telah menjatuhkan pilihannya dan aksi longmarch ini adalah bentuk implementasi dukungannya kepada PrabowoSubianto, disamping untuk menyuarakan permasalahan rakyat dan buruh.

Longmarch yang dipimpin oleh ketua Konsulat Cabang FSPMI Surabaya, Doni, berjalan dengan tertib di atas aspal Kota Pahlawan. Longmarch kali ini di awali dari Surabaya dan di akhiri di Jakarta secara estafet.

Selama perjalanan, tak henti-hentinya orator berteriak keras menyuarakan apa yang menjadi tuntutan mereka agar masyarakat tahu bahwa buruh khususnya FSMPI-KSPI tidak diam selama ketidakadilan masih bersarang di Indonesia.

(Havidz/Surabaya)