Henut Hendro : Muh. Eko Susilo, HRD Manager Terkeren Sahabat Buruh

Henut Hendro : Muh. Eko Susilo, HRD Manager Terkeren Sahabat Buruh

Bekasi, KPonline – Muh. Eko Susilo, salah satu orang yang mempunyai andil besar dalam perkembangan PUK SPAMK FSPMI di PT. Enkei Indonesia. Ia selalu memberikan suport yang luar biasa untuk semua kegiatan yang dilaksanakan oleh serikat pekerja.

Menurut Henut, masih ingat betul disaat serikat pekerja mendeklarasikan dalam gerakan politik, Muh. Eko Susilo satu-satunya HRD Manager yang mendukung gerakan tersebut dengan menyerahkan foto copy KTP dan terlibat langsung dalam kegiatan buruh go politik.

Bagi Henut, Muh. Eko Susilo sangat luar biasa, meskipun posisinya sebagai HRD Manager, pasalnya di PT. Enkei Indonesia nyaris tidak ada jarak. “Kami seperti sahabat, kawan, teman dan saudara, banyak hal yang kita lakukan bersama. termasuk melewati masa masa sulit,” kenang Henut.

“Banyak hal yang kami rencanakan bersama waktu itu, termasuk salah satunya tentang ide membuat perusahaan bersama dan kepemilikan perusahaan, karena jika memang pekerja ingin serius sejahtera, maka para pekerja harus membangun dan mempunyai perusahan bersama, namun karena satu kondisi rencana tersebut belum terealisasikan,” lanjutnya.

Meski saat ini Muh. Eko Susilo sudah tidak lagi di PT.Enkei Indonesia, namun komunikasi terus berjalan dan tetap berdiskusi termasuk tentang perburuhan dengan segala kondisinya.

Menurut keterangan Henut kepada tim media Perdjoeangan Bekasi, pada Rabu (23/12/2020), bahwa Muh. Eko Susilo adalah satu-satunya HRD Manager yang ketika mau resign tapi dipertahankan oleh para pekerjanya agar tidak jadi resign.

“Kami pekerja PT.Enkei Indonesia saat itu demo ketika Muh.Eko Susilo mau resign, kami berharap ia tetap bertahan di PT.Enkei Indonesia, namun gagal,” ungkap Henut.

Sebelum resign Muh. Eko Susilo berpesan kepada kawan- kawan Enkei tentang gerakan penguatan ekonomi salah satu gerakan vital yang harus dibangun oleh pekerja maupun serikat pekerja untuk menopang gerakan gerakan yang dilakukan oleh pekerja maupun serikat pekerja. (Henut/Yanto)