Tenaga Honorer Gabung KSPI Ikut May Day

Jakarta, KPonline – Tenaga Honorer Kategori 2 (THK2) juga ikut serta dalam May Day 2018. Mereka ikut turun ke jalan karena merasa nasibnya masih terabaikan di negeri ini.

Demikian disampaikan oleh Ketua FGTHSI Hamdi Zaenal di Jakarta, Selasa (1/5/2018).

Bacaan Lainnya

“Dalam aksi may day, para honorer bergabung dengan ratusan ribu kaum buruh untuk menagih janji pemerintah untuk segera mengangkat jadi PNS,” tegas Hamdi.

Hal ini tertuang dalam 9 Piagam Kontrak Politik Jokowi salah satunya adalah Piagam Ki Hajar Dewantara. Bahkan sudah ada kesepakatan tertanggal 15 September 2015 antara Pemerintah dengan Komisi II DPR RI untuk mengangkat THK2 menjadi PNS.

Karena itu, lanjut Hamdi, pihaknya mendesak agar THK2 yang jumlahnya kurang lebih 440 Ribu segera di PNS kan sebelum Pilpres Tahun 2019 .

Hamdi juga menuntut agar pemerintah memberikan Jaminan Kesehatan (BPJS) dan Kesejahteraan yang disesuaikan dengan UMR

“Sebelum di PNS kan para Guru Honorer (THK2) beri kesempatan untuk mengikuti Sergur yang dikuatkan oleh SK Kepala Daerah Dan Tenaga Honorer di semua Daerah Agar dibuatkan SK Juga (Gubernur,Bupati / Walikota),” lanjutnya.

Senada dengan Hamdi, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal juga meminta agar pemerintah segera memenuhi janji-janjinya untuk mewujudkan kerja layak, upah layak, dan hidup layak.

KSPI bersama-bersama honorer, kata Iqbal, akan terus berjuang untuk memastikan pemerintah hadir di tengah-tengah rakyat dengan cara mewujudkan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Pos terkait