Pakpak Bharat, KPonline – Di tengah maraknya pandemi COVID-19, pemerintah tetap berupaya dalam pemberian berbagai bantuan masyarakat yang terkena dampak hingga hari ini, Sabtu,(16/5) Pemkab Pakpak Bharat masih berjalan penyaluran bantuan tunai di gedung Kantor Pos Salak.
Salut dan Wajar diacung jempol, perbuatan sosok Polisi disela pengawalan penyaluran bantuan sosial tunai (BST), Anggota Polres Pakpak Bharat ini, Aipda Ronitua Manik dari Personil Sat Lantas Polres Pakpak Bharat POLDA SUMUT membuktikan Kepedulianya terhadap sesama manusia, walaupun orang tersebut dalam kondisi kurang waras atau gangguan jiwa yang berisinial T. Banurea warga Salak-Pakpak Bharat.
Aipda Ronitua Manik mengatakan saat diwawancari media ini, (16/05) Pagi sekitar pukul 09.00 Wib di lokasi menceritakan pada saat tugas pengawalan penyaluran BST, Personil Sat Lantas Polres Pakpak Bharat ini melihat sosok T. Banurea(ganngguan jiwa) lalu lalang disekitar lokasi tempat penyaluran bantuan di Kantor Pos Salak, Dengan rasa perihatin dan peduli Dia mencoba Mendekati Banurea dan ingin berkomunikasi.
“Ketika saya dekat, malah Abang itu lebih awal menegur saya dengan pertanyaan, saya bingung jawab pertanyaanya sebab dia tanya, Bang Apakah saya dapat bantuan juga? ” Ungkap Ronitua Manik menirukan lakon T. Banurea.
Personil Sat Lantas Polres Pakpak Bharat ini merasa kasihan dan mencoba menenangkan suasana dengan menjawab pertanyaan Banurea tersebut dengan memberi penjelasan.
“Pastinya saya belum tahu Bang, Nanti akan saya tanya Instansi Terkait ya…” Bujuk Aipda Ronitua Manik.
Tak hanya disitu, dengan rasa perihatin dan peduli sesama manusia, Bapak Polisi ini melihat wajah pucat dan kurus TB, sembari mengajak TB menuju warung terdekat dan memberikan serapan pagi dengan uang pribadi seperti terlihat dalam rekaman video.
“Saya tatap mukanya pucat dan kurus lagi, saya sangat kasihan, saya membawa kewarung terdekat yang menyediakan makanan ringan sarapan pagi, saya tau beliau belum makan” Ungkap Roni dengan rasa kasihan.
Tidak lupa setelah membeli dan memberi makanan dari warung, Roni Manik, bapak dari 2 anak ini sembari menasehati dan mengajak TB untuk menjaga kebersihan, Berikut percakapan dan penjelasan videonya :
” Enggo Ko Sarapan??? = Sudah kamu serapan??” Tanya Aibda Ronitua Manik
“Madeng = Belum” Jawab T. Banurea
Lalu Pak Polisi ini membeli makanan dan memberi kepada TB dan mengatakan,
“Mella Enggo ko nan sidung Mangan, Meridi ko mbersi da..!! = Jika usai makan nanti, kamu mandi yang bersih ya” Roni menasehati dengan melakoni layak mandi bersih.
Perbuatan hati nurani ini layak terpuji baik, tak pandang bulu bagi sesama saling tolong-menolong, Selain itu, hal tersebut juga sebagai salah satu bentuk empati kepada masyarakat, walaupun orang tersebut dengan gangguan jiwa, harus tetap layak sebagai manusia.
“Menolong orang lain adalah membantu diri kita sendiri, janganlah letih berbuat baik” Pungkas Aibda Ronitua Manik.|||Jandry Manik
Ket Foto : Aibda Ronitua Manik saat membelikan makanan kepada T. Banurea yang menderita Gangguan Jiwa di Salak, (16/05). (Foto : Jandry Manik/KPonline)