Majalengka, KPonline – Kejadian bencana alam seperti banjir sudah terjadi di beberapa tempat seperti di wilayah Kabupaten Majalengka. Akibat bencana pun bisa membuat korbannya berada dalam situasi yang sulit, seperti terganggunya kegiatan masyarakat dalam beraktifitas. Melihat kejadian ini muncul inisiatif dari PUK PT. Shoetown Ligung Indonesia dan PUK PT. Shoetown Footware Industrial Indonesia yang berada di wilayah Kabupaten Majalengka untuk membatu korban terdampak banjir.
Setelah melakukan pengumpulan donasi, perwakilan dari 2 PUK FSPMI tersebut mendatangi lokasi terdampak banjir di wilayah Majalengka, Jawa Barat yakni di desa Pangkalan pari kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka, Jum’at (12/02/21). Pemberian bantuan diwakili oleh saudara Ade Taufik Nurohman sebagai ketua SPAI FSPMI PT.SLI dan diterima oleh Kepala desa Pangkalan Pari.
Banjir yang terjadi di awal bulan Februari 2021 di Kabupaten Majalengka setelah wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari yang mengakibatkan sejumlah daerah terendam banjir tak terkecuali desa Pangkalan Pari Kecamatan Jatitujuh. Banjir ini akibat luapan dari bendungan Rentang yang berada tak jauh dari desa Pangkalan pari. Akibat luapan tersebut merendam pemukiman warga selama beberapa hari dengan ketinggian antara 50 sampai 100 cm sehingga membuat masyarakat tak bisa beraktifitas seperti biasanya.
“Bantuan yang kami berikan berupa sembako yang kami kumpulkan dari sumbangan anggota PUK FSPMI di kabupaten Majalengka, adapun tujuan kami untuk mengurangi beban akibat bencana banjir dan sebagai wujud kepedulian serikat pekerja kepada masyarakat sekitar”, kata Ade Taofiq.(Kontributor Cirebon)
