Perjuangan Mengharukan Seorang Guru Honorer

Jakarta, KPonline – Namanya Yeni Maryani. Dia mengajar di SDN Puncak Mulya kec. Naringgul.

Ibu guru Yeni sudah mengajar selama 14 tahun 7 bulan. Adapun jarak rumah ke sekolah kurang lebih 2 km.

“Sedangkan jarak rumah ke tempat test, 10 km,” tutur Otep, Tenaga Honorer Kategori II Cianjur. Di Ujung Selatan Cianjur dalam Melakukan Test PPPK di SMKN 1 Cidaun.

Sebelum melakukan test PPPK Tahap Pertama tersebut, ibu Guru Yeni Maryani dalam kondisi hamil tua hingga melahirkan bayi mungil dalam perjalanan ke tempat lokasi test PPPK.

Setelah melahirkan dalam perjalanan ke kokasi test, Ibu guru Yeni Maryani tetap semangat dalam mengikuti test PPPK tersebut. Setelah koordinasi dengan Badan Kepegawaian Pelatihan Pendidikan Daerah dan Tim Kesehatan Puskesmas Cidaun yang terus mengawasi kondisi Yeni.

Walaupun mengerjakan di dalam mobil Alambulance serta masih menempel jarum infus di tangannya. Dia masih merasakan sakit dan lemas karena proses persalinan.

Tampak ada semangat keinginan perubahan dalam nasib dirinya untuk melangkah melihat masa depan yang lebih baik.

Semoga ada keberpihakan dan keadilan setelah melalui proses panjang demi sebuah perubahan.

Oleh : Hamdi Zaenal  (Ketua II THK2IB)