Bekasi, KPonline – Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono mengunjungi PT. Aisin Indonesia dalam Agenda Percepatan Vaksinasi Pekerja tahap pertama sebanyak 1000 vaksin yang diadakan pada Jumat (13/08/2021).
Selain itu hadir juga Presiden KSPI Said Iqbal, Presiden FSPMI Riden Hatam Azis, Obon Tabroni ( Anggota DPR RI Komisi III ), Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, dan Kapolres metro kab. Bekasi Kombes. Pol. Hendra Gunawan.
Tentu sebagai tuan rumah yaitu jajaran managemen PT. Aisin dan PUK yang juga turut menyambut tamu dalam menghadiri acara Vaksinasi Pekerja tersebut.
Dalam sambutan Wakapolri menyebutkan bahwa untuk mencapai herd immunity diperlukan minimal 70% untuk mendapatkan kekebalan komunal.
Wakapolri juga menyampaikan bagi yang sudah 2 kali vaksinasi juga jangan sampai mengabaikan prokes yang masih di anjurkan hingga sekarang.
Obon Tabroni selaku anggota DPR RI Komisi III dalam wawancara kepada media menyebutkan tentang permasalahan yang terjadi pada Vaksin Gotong royong, yang mana secara sistem jika peserta telah terdaftar sebagai penerima Vaksinasi secara otomatis namanya sudah terblok.
Dikarenakan vaksin gotong royong telah di stop oleh pemerintah, maka masyarakat yang sudah terdaftar tidak bisa melakukan vaksinasi jenis lain.
Obon berharap agar sistem yang memblok nama peserta tersebut agar sepatutnya dibuka, agar mereka bisa melakukan Vaksinasi jenis lain dalam mendapatkan herd immunity yang sedang ditargetkan.
