Pentingnya Pengetahuan K-3 Bagi Serikat Pekerja

Pimpinan Cabang SPAI FSPMI Bekasi menyelenggarakan pendidikan K3, Minggu (2/12/2018).

Bekasi, KPonline – Bertempat di Sekretariat Konsulat Cabang FSPMI Kab/Kota Bekasi, Bidang 3 Pimpinan Cabang SPAI FSPMI Kab/Kota Bekasi bekerjasama dengan Tim K3 KC FSPMI melaksanakan kegiatan Pendidikan Dasar K3, Minggu (2/12/2018). Pendidikan yang dimulai sejak pukul 08.30 WIB ini diikuti 40 orang peserta.

Dalam sambutannya, Amir Mahfuzh selaku Ketua PC SPAI FSPMI Kab/Kota Bekasi menyatakan pentingnya pengetahuan tentang K3. Bahkan tingkatan pelaksanaan K3 ada di tingkatan tertinggi dalam hal hak seluruh pekerja/buruh, karena akan sia-sia jika upah tinggi tapi K3 terabaikan.

Bacaan Lainnya

Kegiatan pendidikan K3 ini juga merupakan bentuk pelaksanaan program kerja (proker) dan rekomendasi Bidang 3 PC SPAI FSPMI Kab/Kota Bekasi hasil Muscab dan Rakercab PC SPAI FSPMI Kab/Kota Bekasi yang lalu.

Penyampai Materi pada pendidikan dasar K3 ini adalah Tim K3 KC FSPMI Kab/Kota Bekasi yaitu Muhammad Surahmat dan Bakrie. Dalam penyampaian materi 1 pendidikan dasar K3 ini, Bakrie menjelaskan mulai dari latar belakang, landasan hukum dan tujuan pendidikan K3 ini.

Di sela penyampaian materi, Bakrie mengajak peserta pendidikan untuk mengirimkan do’a untuk pahlawan K3, alm. Sebastian Manuputty.

Sebastian berkorban guna mewujudkan pelaksanaan K3 yang lebih baik untuk seluruh pekerja/buruh Indonesia agar keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia juga bisa terlaksana.

Dalam kesempatan pemateri kedua yang disampaikan Muhammad Surahmat yang juga Ketua tim K3 KC FSPMI Kab/Kota Bekasi menjelaskan tentang arti lambang K3, perilaku K3, sampai dengan Struktur Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Keeja (P2K3) di tingkat Perusahaan. Dia juga menjelaskan reranan serikat pekerja dalam pelaksanaan K3.

Dalam sesi penutup penyampaian materi Muhammad Surahmat meminta para peserta pendidikan K3 ini menjadi agen-agen K3 yang aktif di tingkat perusahaannya masing-masing.

Interaktif dalam pendidikan K3 ini sangat hidup, beberapa pertanyaan juga dilontarkan kepada pemateri dalam setiap materinya. Selain itu ice breaking pun diselingi oleh pemateri,

Selain untuk menghilangkan kantuk dan kejenuhan, hal tersebut efektif untuk memulihkan kembali konsentrasi peserta. Sangat atraktif terlebih diiringi musik dalam gerakan-gerakan ice breaking tersebut. Peserta pun kembali tersegarkan

Akhirnya agenda Pendidikan Dasar K3 ini ditutup sekitar pukul 16.30 WIB oleh Herman Suriadireja selaku Wakil Ketua Bidang 3 PC SPAI FSPMI Kab/Kota Bekasi yang juga Tim K3 KC FSPMI Kab/Kota Bekasi.

Dalam kesempatan tersebut Herman menyampaikan harapannya. “Semoga materi-materi yang disampaikan dapat diserap dan diaplikasikan atau diimplementasikan baik untuk diri sendiri maupun lingkungan kerja masing-masing di perusahaan, karena memang K3 bertitik tolak dari kesadaran diri,” ujar Herman

Acara diakhiri dengan sesi foto bersama setelah sebelumnya dibagikan sertifikat pendidikan dasar K3 kepada seluruh peserta. (Ibrahim)

Pos terkait