PC SPL dan SPAI FSPMI Bekasi Ikuti Sosialisasi Kongres dan Munas Bersama

Bekasi, KPonline – Suasana kekeluargaan terlihat antara SPL dan SPAI FSPMI Bekasi saat mengikuti sosialisasi Kongres dan Munas FSPMI 2021 di sekretariat KC FSPMI Bekasi, Jl. Yapink Putra No.11, Tambun, Bekasi sore ini, Kamis (18/2/2021).

Hadir dalam sosialisasi Kongres dan Munas kali ini antara lain H.Yadun Mufid, SE perwakilan DPP FSPMI, Ketua PC SPL FSPMI Bekasi Sarino, SH, MH, ketua PC SPAI FSPMI Bekasi Maryanto, SH. selanjutnya Sekretaris Jenderal DPP FSPMI Riden Hatam Azis mengikuti melalui Zoom meeting.

Sarino, SH., M.H Ketua PC SPL FSPMI Bekasi menyampaikan terkait Kongres dan Munas FSPMI adalah sarana kita dalam menyelesaikan aspirasi dan FSPMI sebagai organisasi yang memperjuangkan kesejahteraan anggota, melindungi dan membela kepentingan anggota.

Ia menambahkan Logam pada kongres dan Munas kali ini sepakat tampil secara elagan demi keutuhan organisasi, tapi kalau ada yang mengacaukan kongres dan Munas maka logam akan ambil peran untuk menyelamatkan organisasi, logam dan aneka industri satu pandangan, satu keinginan demi organisasi.

Pun demikian Maryanto, SH ketua PC SPAI FSPMI Bekasi menyampaikan terkait kongres Aneka Industri satu pemahaman dengan logam, bagi aneka industri adalah perhatian para pemimpin kepada anggota.

“Jabatan atau posisi diorganisasi bukan untuk diperebutkan, karena itu adalah amanah dan kepercayaan, bahkan kita sudah mencanangkan 20 tahun FSPMI kedepan,” paparnya.

Kesempatan berikutnya Ganang, SH sedikit memaparkan terkait proses pemilihan dan penjaringan bakal calon presiden, majelis Nasional dan ketua umum SPA FSPMI dan sudah di informasikan kepada PUK SPA FSPMI. selain itu Ganang, SH juga menjelaskan terkait perkembangan UMSK 2021.

H.Yadun Mufid, SE perwakilan DPP FSPMI dalam kesempatan sosialisasi Kongres dan Munas FSPMI kali ini memaparkan terkait PO Darurat terkait pelaksanaan kongres dan Munas FSPMI, PO Darurat ini lahir karena kondisi Covid-19, banyak yang mengusulkan kenapa tidak ditunda dan sebagainya, semua masukan dibawa ke rapim dengan berbagai perdebatan dan disepakati.

“Perlu dijelaskan bahwa AD/ART FSPMI mengatur bahwa untuk tingkat DPP FSPMI masa bakti kepengurusan hanya bisa diperpanjang paling lama 3 bulan, selain itu atas dasar informasi WHO bahwa Covid-19 adalah bencana luar biasa, termasuk Indonesia penanganan covid-19 sangat buruk, sehingga tidak menjamin cepat selesai dan akhirnya diputuskan kongres dan Munas pada tanggal 22-23 Februari 2021,” Jelas Yadun Mufid.

Yadun Mufid menambahkan dalam kongres nanti akan ada pengesahan-pengesahan diantaranya keputusan tentang keputusan P3MNKU, peraturan organisasi (PO) Darurat, Jadwal acara kongres dan munas bersama, semuanya semata-mata hanya untuk menjaga konstitusi FSPMI, tidak ada maksud dan tujuan yang lain, dan yang paling prinsip jika dalam kongres kurang atau dibubarkan oleh satgas covid-19 maka akan dibentuk tim kecil kongres.

Tak ketinggalan Iswan Abdullah, ME selaku SC Kongres menambahkan Kongres dan Munas FSPMI akan memutuskan keputusan-keputusan penting termasuk perjuangan penting FSPMI hingga 20 tahun kedepan, termasuk banyaknya aturan-aturan perburuhan yang merugikan buruh, maka Kongres harus dilakukan.

Melalui zoom meeting, Presiden DPP FSPMI H.Said Iqbal, ME meminta SPA FSPMI Bekasi serius berjuang UMSK 2021. Selain itu Iqbal menegaskan berdasarkan AD/ART bahwa Kongres dan Munas dilakukan bersama. (Yanto)