Bekasi, KPonline – Sosialisasi Partai buruh masih terus dilakukan di hari terakhir kampanye yaitu hari ini Sabtu (10/02/2024). Setelah pagi hingga siang sasatu di dapil 3 Tambun Selatan, kemudian siang hingga sore sasatu di dapil 2 tepatnya di perumahan Dine In Cibitung selanjutnya sore ini sosialisasi partai buruh ke masyarakat di perumahan Metland Cibitung.
Sarino, S.H., M.H., Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat nomor urut 2 dari Partai Buruh memberikan pemaparan apa saja yang sudah dilakukan oleh buruh untuk masyarakat sebelum adanya partai buruh, yang artinya bahwa buruh sudah berjuang untuk masyarakat sebelum adanya partai. Akan tetapi karena kebijakan beberapa tahun belakangan ini semakin mempersulit perjuangan buruh, membuat buruh harus terjun ke politik praktis melalui partai buruh.
Ditambahkan Sarino, bahwa melalui partai buruh ini nantinya apa yang diperjuangkan dan diinginkan oleh buruh dan masyarakat kecil melalui partai buruh bisa diperjuangkan.
Sarino pun menjelaskan hal-hal yang merugikan buruh dengan adanya omnibuslaw. Permasalahan dengan adanya omnibuslaw di perburuhan contoh nya mengenai kenaikan upah, dahulu untuk kenaikan upah terdiri dari 64 item dan ada survei di beberapa pasar untuk menentukan jumlah Khl secara real, saat ini hanya ada survey internal, tidak ada lagi survey secara real.
Sebenarnya tidak hanya masalah perburuhan yang ada dalam omnibuslaw, ada pula masalah pendidikan jika melihat omnibuslaw nantinya tidak adalagi sekolah gratis. Di Agraria yaitu adanya proyek strategis nasional dengan lingkup luas, contohnya yang terjadi di Rempang.