Menagih Janji Sang Petinggi

Deliserdang, KPonline – Ibarat mendorong sebuah mobil mogok. Setelah mobil berjalan maka si pendorong pun akan di tinggalkan.

Begitulah perumpamaan untuk para buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Provinsi Sumatera Utara (FSPMI SUMUT) yang datang menyambangi Gubernur Sumatera Utara, Senin (29/10/2018).

Bacaan Lainnya

Belakangan viral kita saksikan di media sosial sosok seorang Gubernur yang gagah menghampiri para emak emak saat berdemo di depan kantor Gubernur Sumatera Utara. Bahkan Gubernur dengan tegas mengusir beberapa pendemo karena menyela pada saat dia berbicara.

Namun berbanding terbalik pada saat FSPMI SUMUT yang berdemo, Gubernur tidak mau menemui para buruh. Padahal pada saat Sholat Dzuhur Ketua DPW FSPMI SUMUT sempat bertemu dengannya.

“Saya tadi ketemu bapak Gubernur pada saat shalat. Tapi dia bilang ngapainlah kalian demo-demo,” terang Willy menirukan ucapan sang petinggi daerah tersebut.

Massa FSPMI saat melakukan aksi bela upah buruh, Senin (29/10/2018).

Willy Agus Utomo selaku ketua DPW FSPMI SUMUT menyayangkan hal itu. Tidak biasanya Willy berorasi di bawah mokom. Tapi kali ini dia orasi di bawah mokom dengan berapi api.

“Kita kecewa dengan bapak padahal kami juga memilih bapak sebagai Gubernur pada hari ini kami tidak di temui senin depan kami akan membawa massa aksi yang lebih banyak,kami juga pada saat ini menyatakan sikap menarik dukungan kami kepada bapak walaupun itu sudah tidak berlaku lagi,” regas Willy dengan aura wajah yang menunjukkan kekecewaan.

“Kami pikir kami mau diusir juga kayak emak emak kemaren eh malah gak di temui,” ucap salah satu peserta aksi.

Karena kecewa akhirnya buruh pun bergerak menuju DPRD SUMUT untuk menyampaikan aspirasinya kembali.

Penulis : Samsul Kamal

Pos terkait