Membangun Kekompakan Melalui Konsolidasi Lapangan

Bogor, KPonline – Giliran PUK SPL-FSPMI PT. Galvindo yang melaksanakan kegiatan Konsolidasi Lapangan, Minggu (27/8/2017). Kegiatan ini adalah permintaan dari seluruh anggota PUK SPL-FSPMI PT. Galvindo yang berlokasi di wilayah Cileungsi.

Mereka pun sudah mempersiapkan segala sesuatunya, diantaranya kesiapan mental dan fisik. Kesiapan fisik adalah “menu wajib” dalam setiap Konsolidasi Lapangan, terlebih disaat musim panas ini.

Bertempat di sebuah lapangan perumahan Coco Garden di daerah Cileungsi, 60 anggota PUK SPL-FSPMI PT. Galvindo siap dilatih fisik dan mentalnya. Diantaranya terlihat 2 orang buruh perempuan yang ikut terlibat dalam pelaksanaan Konsolidasi Lapangan kali ini. Mereka adalah Vivin Anggraeni anggota Garda Metal Bogor dan Devi Fahlevi perangkat PC Logam FSPMI Bogor yang bertugas menjadi mentor sekaligus instruktur Konsolidasi Lapangan kali ini.

Meskipun baru terbentuk dalam beberapa minggu terakhir, antusias dan keinginan mereka menjadi penambah semangat para mentor dan instruktur yang seluruhnya adalah anggota Garda Metal Bogor Raya.

Dalam sambutan sebelum acara Konsolidasi Lapangan dimulai, Mulyana dan Supri Izhar memberikan sedikit penjelasan mengenai pentingnya Konsolidasi Lapangan dalam meningkatkan fisik, mental dan militansi setiap anggota FSPMI. Harapan mereka, kegiatan ini bisa dijadikan standar dalam perekrutan anggota FSPMI yang baru di wilayah Bogor. Hasil pantauan Tim Media Perdjoeangan Bogor, kegiatan tersebut dilaksanakan di siang hari yang terik, sehingga banyak anggota Garda Metal Bogor yang turut membantu dalam pelaksanaan kegiatan Konsolidasi Lapangan ini.

Kesiapan fisik dan mental adalah modal utama untuk menjalani kegiatan Konsolidasi Lapangan. Karena kegiatan ini sangat menguras fisik, maka telah disiapkan beberapa anggota Garda Metal Bogor yang telah siap siaga jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan. Salah satunya, ketika ada salah seorang peserta Konsolidasi Lapangan yang ternyata mengalami kelelahan. Dengan sigap para anggota Garda Metal Bogor segera menjalankan standar operasional dan prosedur dalam menangani kejadian tersebut.

Iwan Sumantoro dan beberapa anggota Garda Metal Bogor yang lainnya, dengan lugas dan tegas mengatakan bahwasanya kegiatan Konsolidasi Lapangan ini bukanlah sesuatu hal yang hanya untuk “main-main”. Begitu pula dengan apa yang disampaikan oleh Supriyadi (Pak Ndut) dan Fauzan, kegiatan ini adalah salah satu cara dalam mempererat silaturahmi dan melatih kesolidan antar anggota FSPMI.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *