Marak terjadi PHK, PUK SPEE FSPMI PT. HPSI Gelar Pendidikan Digital Marketing

Bekasi,Kponline – Maraknya para buruh di Kabupaten Bekasi yang dirumahkan, bahkan ada yang diputus hubungan kerjanya efek dari melemahnya perekonomian dampak pandemi. Banyak dari para buruh belum siap dengan mata pencaharian baru.

Bidang Pendidikan PUK SPEE FSPMI PT. HPSI Adin Komarudin, S.Pdi dan Kanapi, S.Kom merespon gejala tersebut dengan menggelar pendidikan informal tentang Digital Marketing di Cafe Lockdion, Serangbaru, Bekasi, Minggu (6/9/2020).

Adin Komarudin mengungkapkan bahwa tujuan utama pendidikan ini adalah membuka pola pikir kewirausahaan. Dan bisa menjadi bekal di saat para pekerja dirumahkan atau di putus hubungan kerjanya.

“Kebiasan kita sebagai pekerja adalah rumah – pabrik, pabrik – rumah. Pendidikan ini di harapkan bisa merubah kebiasaan tadi, sehingga peserta memiliki pemikiran dan wawasan tentang entepreneur,” ungkap Adin Komarudin.

Senada dengan Bidang Pendidikan, Ketua PUK SPEE FSPMI PT. HPSI Aep Risnandar juga menyampaikan harapannya dalam sambutan singkatnya.

“Pendidikan ini dimaksudkan untuk membuka wawasan kita tentang kewirausahaan dan menambah pengetahuan tentang bagaimana memanfaatkan media sosial untuk menambah income kita. Sekaligus untuk bekal ketika hal buruk seperti PHK dialami oleh kita nanti,” ujar Aep Risnandar.

Tidak tanggung-tanggung pendidikan digital marketing ini langsung menghadirkan praktisi di bidangnya. Mustaqim Aziz S.Pd, M.M., atau lebih dikenal dengan panggilan Aziz Gempar, seorang master problem solving, Praktisi Digital Marketing dan Motivator Pemberdayaan Ekonomi yang telah menginspirasi puluhan ribu orang diberbagai kota se-Indonesia. (Ris)