LKPI Akan Launching Program Bingkisan Lebaran untuk Buruh ter-PHK

Suasana Rakernas LKPI

Jakarta, KPonline – Beberapa saat yang lalu, saya menerima undangan dari Lembaga Kemanusiaan Pekerja Indonesia (LKPI) untuk menghadiri launching Program Ramadhan LKPI yang akan diselenggarakan pada hari, Selasa (14/5/2019). Perlu diketahui, LKPI adalah salah satu pilar organisasi yang didirikan oleh Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).

Salah satu tugas LKPI adalah menjalankan fungsi sosial kaum buruh. Misalnya dengan menggalang dan menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam, seperti yang terjadi di Palu dan Banten, beberapa waktu yang lalu.

Bacaan Lainnya

Dalam bencana alam tersebut, LKPI memperlihatkan eksistensinya. Hal ini dibuktikan dengan kesigapan relawan LKPI yang turun ke lokasi bencana.

Sedangkan program unggulan LKPI di bulan Ramadhan adalah Bingkisan Lebaran. Program ini diperuntukkan kepada para buruh yang sedang berjuang menghadapi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Dengan adanya bingkisan lebaran, kita berharap para buruh yang kehilangan pekerjaan dan belum mendapatkan pekerjaan bisa terbantu.

Program Bingkisan Lebaran kali ini sekaligus merupakan program di tahun kedua. Tahun lalu, LKPI sukses menjalankan program yang pertama.

Selain Program Bingkisan Lebaran, LKPI juga menggagas Program Bantuan Usaha dan Program Beasiswa Anak Buruh.

Semua program tersebut diprioritaskan bagi buruh korban PHK. Semacam cara yang kita lakukan untuk berbagi kasih dengan sesama. Sebagai organisasi gerakan, kita tidak bisa menutup mata ketika melihat kawan yang kesusahan.

Dalam kaitan dwnhan ini, mandat yang diberikan kepada LKPI memang untuk hal-hal yang bersifat kemanusiaan. Bahkan dalam mimpinya, satu saat nanti LKPI akan membangun rumah sakit untuk buruh.

Karena itulah, bagi para pekerja yang hendak memberikan dana solidaritas  bisa menyalurkan dananya melalui LKPI. Karena, memang, ruh dari keberadaan LKPI adalah gotong-royong. Mereka yang lapang membantu yang kesulitan.

Dalam menjalankan programnya, LKPI bekerjasama dengan lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT). Bekerjasama dengan lembaga ternama seperti ACT, membuat integritas LKPI selalu terjaga. Ia akan bertanggungjawab terhadap amanah yang diberikan.

Mengingat ada banyak korban PHK yang harus ditangani, sementara LKPI memiliki keterbatasan, tentu tidak semua bisa dibantu. Namun demikian, LKPI sangat ingin merengkuh semuanya. Dan untuk itu, LKPI membutuhkan support dari semua.

Pos terkait