Ketua PGRI Jawa Timur Bubuhkan Tanda Tangan di Atas Kain 66 Meter

Ponorogo, KPonline – Ketua PGRI Provinsi Jawa Timur Drs. H. Ichwan Sumadi, MM didampingi Abah Mashuri Mashuri
Mengawali Tanda Tangan diatas kain putih sepanjang 66 meter dalam acara
Istighotsah dan Do’a Bersama THK2 Kabupaten Ponorogo Jawa Timur
Yang kemudian diikuti oleh semua Tenaga Honorer se Kabupaten Ponorogo

Dalam acara Istighotsah dan Do’a Bersama ini juga dibacakan tuntutan Tenaga Honorer.

TUNTUTAN TENAGA HONORER KABUPATEN PONOROGO JAWA TIMUR

1. Revisi UU ASN segera tuntas, dengan harapan guru dan tenaga honorer bisa diangkat menjadi cpns berdasarkan masa pengabdian.

2. Meminta recruitmen CPNS dari tenaga honorer tanpa pengkategorian dan pemerintah merevisi aturan rekruitmen CPNS berdasar PERMENPAN-RB No. 36 tahun 2018 tentang “Kriteria Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil (salah satunya pembatasan usia ) dan Pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil tahun 2018” dan PERMENPAN-RB No. 37 tahun 2018.

3. Jika memang ada Rekruitmen P3K maka kami meminta pemerintah segera Menerbitkan Peraturan Pemerintah tentang PPPK dan dimohon tidak ada proses seleksi jalur tes namun tetap memperhatikan masa pengabdian

4. Penerbitan SPT berdasarkan verifikasi Data Dindik Bulan Februari tahun 2018, jdi dimohon tidak ada perampingan lagi.

5. Mencabut Moratorium PP no. 48 tahun 2005 (dimana pemda tidak boleh mengangkat honorer).

6. Peningkatan kesejahteraan GTT & PTT TK/SD NEGERI KABUPATEN PONOROGO sebelum menjadi ASN

#SelamatDanSukses