Ketua PC SPEE FSPMI Batam : Pengurus PUK Harus Paham Tugas dan Tanggung Jawabnya

Batam,KPonline – Ketua Pimpinan Cabang SPEE FSPMI Batam, Masrial dalam sambutannya di pendidikan Tupoksi PUK Schneider Batam ( 18/12) mengatakan bahwa semua PUK yang baru selesai Musnik seharusnya mendahulukan pendidikan tupoksi, yaitu agar semua pengurus PUK paham tugas dan tanggung jawab masing-masing karena di setiap Musnik pasti ada pergantian beberapa pengurus baru yang belum tahu apa tugas dan tanggung jawab mereka

“PUK yang belum dapat pendidikan tupoksi biasanya cenderung diam dan tidak mengerti apa yang harus dilakukannya” Ujarnya

Bacaan Lainnya

“Khusus scheneider menurutnya PUK yang lumayan lama bergabung dengan FSPMI, tapi saya melihat PUKnya stagnan padahal karyawan di sana sangat potensial dimana karyawannya lebih dari 2000 orang tapi anggota sangat kecil sekali” Tambahnya

Ia menambahkan seharusnya anggota PUK sudah bisa memanfaatkan itu untuk menambah anggotanya minimal 50, sehingga untuk membuat PKB atau mengajukan sesuatu ke perusahaan akan lebih mudah

Di samping masrial juga menyampaikan 4 program strategis dari DPP FSPMI yaitu penambahan anggota, optimalisasi COS, penambahan PKB dan penguatan advokasi.

“Dan khusus optimalisasi COS di PC SPEE berdasarkan permintaan dari vice Presiden bagian keuangan bung Yudi Winarno dan Ketum SPEE bung Bais, maka di minta semua PUK untuk melaporkan COS mereka masing masing, yaitu pelaporan tertulis pakai kop surat PUK masing masing yang berisi berapa banyak karyawan, berapa banyak anggota PUK harus di data dan di tandatangani oleh ketua dan sekretaris PUK” Tambahnya

“Lampirannya yang harus diserahkan adalah rekening koran bukti yang masuk dari perusahaan,bukti transfer ke DPP dan bukti pemotongan dari anggota dimana bisa memakai slip gaji.untuk laporan cos ini baru di lakukan untuk semua puk yang ada di kepengurusan PC SPEE Setelah itu baru dilakukan ke semua PUK SPEE” Pungkasnya

Pos terkait