Kahar S. Cahyono : Menulis Seperti Mengindera Dengan Kata

Purwakarta, KPonline – Dalam pendidikan dasar media yang diadakan di KC FSPMI Purwakarta, Sabtu (1/2/2020), Kahar S. Cahyono, Vice Presiden FSPMI Bidang Infokom memberikan materi tentang menulis dasar.

Sebelum memberikan materi, Kahar S. Cahyono memaparkan bagaimana pentingnya menulis terutama bagi aktivis buruh. Kahar mencontohkan sosok Tirto Adhi dan Kartini yang juga menulis pada masa lalu sehingga karya tulisnya masih bisa dibaca hingga sekarang.

“Menulis adalah tradisi seorang aktivis,” kata Kahar.

Kahar mengatakan, dalam suatu kegiatan jika tidak ada yang menulis atau membuat berita, maka tidak akan ada yang tahu kegiatan apa yang sedang terjadi di suatu tempat.

“Kegiatan pendidikan ini, jika tidak ada yang menulis dan memberitakan, maka di luar sana tidak ada orang yang tahu bahwa kawan-kawan di sini sedang mengikuti acara pendidikan,” katanya.

“Jangankan orang di luar sana, orang yang berada di sebelah ruangan ini pun tidak akan tahu, kita di sini sedang apa,” tambah pria berkacamata ini.

Lebih lanjut, Kahar memberikan teori bagaimana menulis yang baik dan benar. Menurutnya, menulis itu seperti mengindera dengan kata-kata.

Kahar mengisyaratkan, menulis seperti halnya fotografi yang butuh angle atau sudut pandang menarik. Ia juga menekankan, semua hal yang menarik, bisa dinarasikan melalui sebuah karya tulis. Masing – masing peserta pendidikan juga diminta Kahar untuk membuat sebuah karya tulis yang menarik dengan minimal 300 kata. (Ed)