Batam, KPonline — Mochamat Mustofa, Ketua Pimpinan Cabang SPEE FSPMI Batam memenuhi undangan PUK SPEE FSPMI PT Siix Electronics Indonesia yang mengadakan acara Funday di Batam View, Beach Resort Nongsa, minggu (31/03/2019).
“Luar biasa, ini tempat yang keempat, setelah PUK SBI, TEC, EPSON dan Alhamdulillah sampai di Batam View yang paling jauh tempatnya”, kata Mustofa
Dalam sambutannya, Mustofa menyoroti mengenai UMSK Batam tahun 2019 yang sampai saat ini belum juga di SK kan oleh Gubernur.
“Perlu saya sampaikan, dari sekian tempat kami juga sosialisasi bahwa sampai hari ini kami mohon maaf atas pimpinan cabang dan konsulat cabang bahwa UMSK sampai hari ini Gubernur belum mau menandatangani”, ucapnya
Menurut Mustofa, ada beberapa perbedaan informasi. Informasi dari Asosiasi Pengusaha meminta agar 6 sektor di sahkan tetapi diluar sektor Elektonik Elektrik, karena sifatnya padat karya maka diminta dan dipaksakan agar hanya UMK, namun organisasi tidak setuju dan menolak akan hal tersebut.
“Organisasi ini harus bergerak, hasil dan tidak ada hasil harus tetap bergerak, tetap memperjuangkan sesuatu yang mungkin untuk kawan – kawan taat terhadap arahan – arahan organisasi”, ungkapnya
Kemudian, Mustofa mengingatkan PUK Siix agar membangun hubungan industri yang sesuai aturan yang ada dan dibangun dengan rasa kerjasama dan saling menghargai, dengan demikian apa yang akan dilakukan PUK Siix untuk kesejahteraan anggota dan keluarga akan terwujud.
Menurutnya perangkat PUK perlu ditingkatkan untuk cara – cara komunikasi dengan pimpinan perusahaan, Mustofa kembali mengingatkan agar perangkat PUK terus belajar, karena menurutnya belajar tidak ada batas waktunya terutama menyangkut amanah dan mandat dari anggota.
“Kita juga berharap melalui perwakilan dari perusahaan atau management mungkin ada keterbukaan dengan PUK, supaya nanti hubungan industri terwujud dengan sempurna bukan hanya semu”, tandasnya