FSPMI Batam Akan Perjuangkan Kasus PHK Buruh Schneider Hingga Tingkat Internasional

Batam, KPonline –Sekretaris Pimpinan Cabang FSPMI Batam Djafri Rajab sangat menyayangkan ketidakhadiran perwakilan perusahaan dalam mediasi ke 2 kasus PHK ini

“Mudah-mudahan ini bukan sinyal menyepelekan dan semoga panggilan mediasi ke 3 pihak perusahaan bisa hadir” Ungkapnya

Bacaan Lainnya

Ia berharap Zulkarnaen bisa bekerja kembali seperti biasa serta upah dan hak lainnya bisa di bayar penuh seperi biasa juga.

“Kami akan terus mengawal dan mengadvokasi sesuai prosedur. Langkah-langkah lain juga sudah kami konsep untuk perjuangkan sampai serikat pekerja global international” Tambahnya

Sementara ketua PUK SPEE FSPMI PT Schneider Batam, Retno mengatakan PUK kecewa karena pihak management tidak datang.

“Mereka terkesan menunda-nunda proses ini sehingga semakin panjang. Puk berharap kasus ini cepat selesai dan berharap Anggota kita bisa di pekerja kembali” Ungkapnya

Seperti di beritakan sebelumnya PT Schneider Batam di duga lakukan union busting (pemberangusan serikat ) dengan melakukan PHK sepihak kepada salah seorang pengurus serikat Zulkarnaen. Kepada media Zulkarnain mengatakan bahwa PHK yang di lakukan terhadapnya di nilai tidak prosedural karena di lakukan oleh manajemen Schneider Batam dengan alasan yang mengada-ada

“ Saya katanya under perform dan karenanya saya memperoleh SP1 dan 2 dan diberikan dalam waktu dan hari yang sama dengan alasan under performance” Ungkapnya

“Setelah SP1 dan SP2 di berikan selang waktu 2 bulan berikutnya di berikan surat PHK” Tambahnya( Ali Gani)

Pos terkait