FSPMI Akan Lakukan Aksi Solidaritas Kemanusiaan Untuk Myanmar

Jakarta, KPonline – Buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) pada Jum’at, 23 September 2022 besok akan melakukan aksi solidaritas kemanusiaan di Kedutaan Besar Republik Myanmar, Jakarta Pusat.

Aksi yang dimaksud sebagai bentuk aksi solidaritas. Serikat Pekerja Global menyerukan pada Sidang ke-77 Majelis Umum Perserikatan Bangsa – Bangsa (UNGA) untuk :

1. Merekomendasikan adopsi kredensial Pemerintah Persatuan Nasional (NUG).
2. Menegaskan kembaliKyaw Moe Tun sebagai wakil tetap Myanmar untuk PBB.
3. Meminta pertanggungjawaban junta militer atas kejahatannya terhadap kemanusiaan di hadapan Mahkamah Pidana Internasional (ICC) berdasarkan Misi Pencari Fakta PBB pada tahun 2018.
4. Mendesak Dewan Keamanan untuk mengadopsi embargo senjata terhadap Myanmar berdasarkan Resolusi UNGA 75/287, dan sanksi ekonomi pada junta militer.

Presiden Partai Buruh, Ir.H. Said Iqbal, M.E mengecam aksi penembakan yang terjadi di sebuah sekolah di Myanmar yang dilakukan Junta militer.

“Sungguh biadab, Junta Militer Myanmar menyerang sebuah sekolah dan desa di wilayah Utara negara itu pada Jumat (16/9/2022) yang lalu dan sedikitnya 13 orang tewas termasuk tujuh anak-anak,” katanya.

Maka ia meminta DPP FSPMI melakukan aksi solidaritas kemanusiaan di kedutaan besar Republik Myanmar di Jakarta. (Yanto)