Demo di Kantor Walikota Batam, Buruh bawa 5 Tuntutan

Batam,KPonline – Jumat, 4 November 2022 buruh Batam, yang terdiri dari FSPMI, SPSI , FSP LOMENIK, SBSI, FARKES KSPI, SPRM dan Partai Buruh melakukan aksi damai di depan kantor Walikota Batam

Ada 5 tuntutan buruh di aksi damai tersebut, yaitu
-Penolakan upah menggunakan PP no 36
-Penetapan upah 2023 berdasarkan inflasi dan pertumbuhan ekonomi
-Menolak PHK dengan alasan resesi global
-Menolak Omnibuslaw cipta kerja
– Meminta segera disahkan RUU PPRT

Bacaan Lainnya

Faisal Kurniawan Pangkorda Garda Metal Batam dalam orasinya mengatakan apa yang dikatakan pemerintah tentang akan banyaknya perusahaan bangkrut ketika upah didasarkan berdasarkan inflasi dan pertumbuhan ekonomi itu hanyalah buslit semata,itu adalah bentuk teror penguasa kepada rakyatnya

“Indonesia adalah negara besar, yang ekonominya naik di urutan ke 7 terbesar, jadi harus diimbangi dengan kenaikan upah,” lanjut Faizal di orasinya

Sementara itu sekretaris Pangkorda Garda Metal Batam yang biasa dipanggil Bung Beta dalam orasinya memberikan semangat kepada kaum buruh untuk tetap solid dalam berjuang

” Kekuatan perjuangan kita adalah kesolidan yang terbina diantara anggota, setiap warganegara Indonesia mempunyai hak untuk menentukan sikapnya,”kata Beta

Pos terkait